Dahulu Pernah Populer, Lato - lato Ternyata Permainan Jadul

Bukti bahwa lato-lato punya sejarah yang panjang pernah didokumentasikan dalam sebuah video dokumenter tahun 1971 dengan latar suara berbahasa Belanda (Nederlands Instituut voor Beeld en Geluid-Wikipedia Creative Commons)
Krjogja.com - LATO - LATO yang kini kembali populer di kalangan anak kecil maupun orang dewasa punya sejarah pajang sejak pertama kali kemunculannya.
Dalam bahasa Inggris, mainan ini dikenal dengan sebutan clackers, dikutip dari Groovy History, Selasa (10/1/2023).
Tak disebutkan secara jelas, dari negara mana pencetus pertama lato-lato. Tapi, anak-anak sudah memainkannya pada tahun 60-an.
Jika bermain lato-lato, maka akan terdengar hiruk pikuk dua bola plastik atau kaca yang saling berbenturan ini.
Bahaya yang terjadi saat bermain lato-lato adalah muncul pecahan dari bola tersebut, karena bertabrakan secara kuat.
Terbukti dan itu pernah terjadi. Karena ada banyak kasus cedera yang terdokumentasi akibat retakan clackers, pada akhirnya banyak pihak yang menarik mainan ini dari pasar.
Bukti bahwa lato-lato punya sejarah yang panjang pernah didokumentasikan dalam sebuah video dokumenter tahun 1971 dengan latar suara berbahasa Belanda.
Dalam video yang unggah oleh Nederlands Instituut voor Beeld en Geluid (beheerder) menunjukkan bahwa lato-lato jadi kegemaran anak Belanda.
Bahkan menceritakan bahwa sebuah pabrik di negara tersebut memproduksi 50 ribu bungkusan berisi lato-lato dalam sehari.(*)
BERITA TERKAIT
Jelang Lebaran, BI Siapkan 70 Titik Lokasi Penukaran Uang Pecahan Baru di DIY
Polres Sukoharjo Cek Kesiapan Bus Mudik Lebaran 2023
UNS Terima 2.043 Mahasiswa Baru dari Jalur SNBP
Tekan Kenakalan Jalanan, Babinsa Masuk Sekolah
Lonjakan Harga Beras di Sukoharjo Mereda
Komnas Disabilitas Bahas Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus
Dentuman Keras Hebohkan Warga Cilacap, Ternyata Ini Sumbernya
Ditinggal Sang Legenda Irwan Ardiansyah, Ini Ungkapan Kagum Promotor Otomotif
BSN Minta Masyarakat Cerdas Pilih Produk ber-SNI
Tersangka Mutilasi di Pakem Jalani Pemeriksaan Psikologi Forensik
Subsidi Ongkir Rp6 Miliar Ampuh Gerakan Ekonomi UMKM DIY
Polemik Piala Dunia U-20 2023, Deretan Aktris Hollywood Asal Israel yang Jadi Idola
Impor Pakaian Ilegal Capai Rp 100 Triliun, MenkopUKM: Importir Nakal Harus Diberantas
Lakukan Pelecehan Seks pada Atlet, Pelatih Gulat di Bantul Akhirnya Masuk Ditahan
Gojek Siapkan Amunisi Hemat dan Cermat Lengkapi Ramadan
Usai Factory Reset, Bisakah Data di HP Android Dipulihkan?
Tiga Penjual Bubuk Petasan di Salatiga Ditangkap
Ledakan Keras Terjadi di Cilacap
Bermodal Pinjaman Dari BRI, Wanita Asal Makassar Sukses Buka Usaha Kue
Selain Motor, Ternyata Irwan Ardiansyah Pernah Kelola Klub Sepakbola Kota Yogya
Jibom Gegana Satuan Brimob Polda DIY Musnahkan 11 Kilogram Obat Mercon