Krjogja.com - WIKIMEDIA FOUNDATION, organisasi nonprofit induk Wikipedia, pekan ini mengumumkan perubahan pertama untuk situs web tersebut, untuk pertama kalinya selama sekitar lebih dari satu dekade.

Mengutip laman resminya, Minggu (22/1/2023), Wikimedia menyebut, perubahan ini dirilis setelah ulang tahun ke-22 Wikipedia berbahasa Inggris, pada 15 Januari.

Pembaruan sudah dirilis untuk Wikipedia Bahasa Inggris, dan sudah aktif di 94 persen dari 318 versi bahasa aktif Wikipedia untuk semua pengguna yang mengaksesnya via desktop.

Dikutip dari Tech Crunch, perubahan yang dihadirkan sebenarnya tidak terlalu jelas, bahkan mungkin, beberapa pengguna tidak akan menyadari ada yang berubah.

Menurut Wikimedia, perubahan ini diperlakukan untuk menyesuaikan kebutuhan pengguna internet generasi selanjutnya, termasuk mereka yang baru saja terhubung dan mungkin kurang terbiasa dengan internet.

Di antara perubahan ini adalah kotak penelusuran yang disempurnakan, yang sekarang menggunakan gambar dan deskripsi dalam saran otomatisnya, yang muncul saat pengguna mengetik kata kunci.

Wikimedia mengklaim, ini membuat peningkatan 30 persen dalam pencarian pengguna berdasarkan pengujian.

Perubahan lainnya adalah pengubah bahasa yang lebih menonjol di kanan atas, memungkinkan pembaca dan editor untuk beralih di antara lebih dari 300 bahasa yang didukung.

Lainnya adalah daftar isi baru di sisi kiri artikel, yang membantu orang menelusuri konten yang lebih panjang, akan tetap terlihat saat pengguna bergulir ke bawah laman, membantunya untuk melihat bagian yang sedang dibaca.

Ini mempermudah pengguna situs web Wikipedia untuk berpindah-pindah antara bagian-bagian artikel yang dibaca, saat pengguna ingin menganalisa lebih lanjut suatu topik.

Wikimedia juga menyebut, pembaruan antarmuka Wikipedia tidak menghapus fungsi-fungsi sebelumnya.

Selain itu, lebih dari 30 kelompok sukarelawan dari banyak negara mulai dari India, Indonesia, hingga Ghana, dan Argentina, juga terlibat dalam pembuatan konsep, pengembangan produk, pengujian, dan peluncuran.

Selena Deckelmann, Chief Product and Technology Officer di Wikimedia Foundation mengatakan, pembaruan ini adalah salah satu peningkatan besar yang dilakukan, untuk membantu orang-orang mengakses pengetahuan dengan mudah.

Menurutnya, ini untuk mendukung misi mereka, memastikan setiap orang memiliki akses pengetahuan yang bebas dan setara, di mana pun mereka berada, tinggal, atau dari mana mereka berasal.

"Perubahan tersebut memudahkan orang untuk menemukan dan belajar dari karya para sukarelawan kami yang luar biasa," kata Deckelmann. Menurutnya, fitur-fitur ini dibuat dengan umpan balik dari pembaca dan sukarelawan dari seluruh dunia.

Tujuannya adalah untuk memenuhi kebutuhan audiens yang semakin beragam, "sekaligus menjaga kesan sederhana dan lugas yang telah dipercaya jutaan orang selama 22 tahun terakhir."(*)