Balas Dendam Anak Anusapati, Lanjutkan Perebutan Tahta Singasari

Ilustrasi Ken Dedes (Foto : Capture FB Leuweungseni)
Krjogja.com - RAJA ketiga Singasari, yakni anak dari perkawinan Ken Arok dan Ken Umang, bernama Tohjaya tidak lama memimpin. Dari literasi sejarah dan Babad Majapahit disebutkan, balas dendam perebutan kekuasaan di Singasari pasca meninggalnya Ken Arok terus berlangsung.
Putra dari Anusapati yang bernama Ranggawuni yang memakai nama gelar lain, Wisnu Wardhana mengetahui jika ayahnya dibunuh oleh Tohjaya. Aksi balas dendam mulai dilakukan, namun upaya diketahui oeh Tohjaya.
Agar Ranggawuni tidak tuntut kematian ayahnya, Tohjaya mendahului bergerak memerintahkan salah satu panglima perangnya bernama Lembu Ampal. Ranggawuni pun bersama sahabatnya untuk menghindari kejaran Tohjaya.
Baca Juga
Nasib berkata lain, justru utusan Tohjaya yang hendak membunuh Ranggawuni malah berubah pikiran. Pikiran Lembu Ampal menilai yang berhak menjadi raja Singasari adalah Ranggawuni yang juga keturunan langsung dari Eyangnya Tunggul Ametung yang tewas dibunuh Ken Arok yang masih bernama Tumapel belum Singasari.
Singkat kisah, Lembu Ampal membantu Ranggawuni (Wismuwardhana) menggulingkan pemerintahan Tohjaya. Terjadi peperangan antara pasukan Tohjaya dan pasukan Ranggawuni. Konon Tohjaya tewas terbunuh dalam peperangan ini.
Apakah Tohjaya juga tewas karena senjata keris? Cerita lain menyebutkan Tohjaya tewas karena senjata lain di lambungnya. Kekuasan Singasari dipegang oleh Ranggawuni hingga beberapa lama sampai ke Raja Besar Singasari yang terkenal pemberani yaitu Kertanegara. ikuti kisahnya di Krjogja.com. (Sus)
BERITA TERKAIT
Desa Lunas PBB BPKPAD Sukoharjo Tingkatkan Kesadaran Wajib Pajak
Sandiaga Uno Apresiasi Perkembangan Pariwisata Gunungkidul
Auto Dilirik! Ini 9 Pekerjaan yang Paling Dibutuhkan Perusahaan Saat Ini
Polres Bantul Proses Penganiayaan pada Anggota PSHT di Parangtritis, Ini Hasilnya
Tampil Dominan, Pebalap Astra Honda Raih Double Podium TTC 2023
Sandiaga Berharap Desa Sidowarno Jadi World Class Tourism
8 Orang Terluka Akibat Minibus Terguling di Jalan Tol Solo - Semarang
Bentrok Massa Meletus di Yogya, Polisi Amankan Titik-Titik Rawan
Muswil Pemuda Muhammadiyah DIY Pilih 11 Calon Formatur
Ekspor Tanah-Air
Peringati Waisak 2567BE/2023, Wamenag Ajak Umat Buddha Jaga Sikap Toleransi
Indonesia Dukung Penuh dan Aktif bagi Terbentuknya 'Plastic Treaty'
Saudi Tutup Izin Visa Umrah
Di Pelataran Barat Candi Borobudur Ribuan Umat Ikuti Detik-detik Waisak
Hindari Jalan Kenari, Ada Tawuran!
Pemohon SIM Wajib Cek Kesehatan dan Tes Psikologi
Milad ke-3, Yayasan 'Al Maun' Santuni Yatim Piatu dan Dhuafa
Ditlantas Polda DIY, Sosialisasikan Tiblantas ke Sopir Ambulans
Bulutangkis Polytron Walikota Solo Cup Diikuti 1.283 Peserta
Fadil Imran Lantik Pengda PBSI DIY
Konsolidasi Kader Perempuan, Sekjen PDIP DIY: Tidak Pintar, Duit Hilang Begitu Saja