Krjogja.com - BANTUL - Penambang pasir, Rohadi (63) warga Miri Timbulharjo Sewon Bantul, ditemukan sudah tak bernyawa tenggelam di Sungai Winongo, dekat jembatan Miri Timbulharjo, Sabtu (8/4). Kejadian tersebut awalnya diketahui oleh Niko Santana dan Alan Saputra warga Dadapan yang sedang memancing.
Sekitar pukul 10.00 mereka melihat ada orang disamping Sampan, tepatnya di bawah jembatan Miri, tampak muncul tenggelam di permukaan aliran sungai. Kedua saksi melihat korban sedang mengais rejeki, mencari pasir di sungai Winongo.
Namun selang beberapa menit sampan tersebut hanyut terbawa arus sungai ke selatan. Sedangkan orangnya tidak ada dan tenggelam tidak kelihatan lagi.
[crosslink_1]
Karena merasa curiga kemudian kedua saksi memberitahukan ke warga sekitar dan menceritakan kejadian yang baru saja dilihatnya. Selanjutnya warga melakukan pencarian orang yang tenggelam.
Akhirnya warga menemukan orang yang tenggelam tidak jauh dari saat terlihat semula. Ketika ditemukan dalam posisi telungkup di dasar sungai. Mayat korban segera dievakuasi dan dilaporkan ke Polsek Sewon.
Setelah diidentivikasi, korban bernama Rohadi (63) warga Miri , tidak jauh tempat kejadian. Kesehariannya korban sebagai mencari pasir di sungai dengan menggunakan sampan.
Dari hasil pemeriksaan Tim Medis Puskesmas Sewon I yang di pimpin dr Endang Fitriani, bahwa di tubuh korban tidak di temukan adanya luka-luka akibat penganiayaan maupun luka akibat benda lainya. Korban meninggal diperkirakan kurang dari 3 jam.
Selanjutnya jenazah korban diserahkan kepada pihak keluarga. Keluarga menerima adanya kejadian tersebut dengan ikhlas. Siang itu juga korban di pemakaman umum pedukuhan setempat. (Jdm).