Krjogja.com - BANTUL - Amblesnya badan akses jalan menuju objek wisata Sri Keminut Kalurahan Sriharjo, Kapanewon Imogiri Bantul semakin mengkhawatirkan. Retakan yang muncul, hingga Jumat kemarin kian terlihat menganga. Sementara tindak lanjut perbaikan jalan yang ambles 29 Desember 2022 tersebut masih menunggu rekomendasi dari UGM.
"Hari Rabu kemarin baru kita cek kembali lokasinya bersama Bapak Bupati dan Tim ahli UGM. Kita belum bisa berkomentar terhadap hal tersebut (perbaikan-red) sebelum mendapatkan rekomendasi dari ahli UGM," ujar Kepala Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPKP) Kabupaten Bantul, Aris Suhariyanta, Jumat (6/1/2023).
Dinas PU Bantul juga belum bisa menentukan waktu perbaikan sebelum ada rekomendasi dari UGM. "Soal perbaikan tentunya belum bisa disampaikan saat ini. Tetapi rencana jalan mau ditutup dulu sementara dan diberikan jalan alternatif atau jalan darurat," ujar Aris.
Penewu Imogiri, Slamet Santoso SIP MM mengungkapkan, jika Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Srikeminut akan melaksanakan pembuatan akses darurat disisi utara jalan ambles tersebut. "Insya Allah diutara jalan diatas lahan pertanian tersebut, yang akan melaksanakan pembuatan akses jalan adalah masyarakat setempat yang tergabung dalam Pokdarwis," ujarnya. (Roy)