BANYUMAS, KRJOGJA.com - Dua warga Kabupaten Banyumas berjenis perempuan yang menjalani pengawasan di ruang isolasi RSUD Banyumas dinyatakan negatif dari virus corona jenis baru ( Covid-19). Informasi itu, berdasarkan hasil uji laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan di Jakarta, sehingga mereka diperbolehkan pulang
Bupati Banyumas Achmad Husein yang mendapat laporan tersebut mengaku bersyukur karena dua warganya yang mendapatkan pengawasan di ruang isolasi RSUD Banyumas dinyatakan negatif dari infeksi virus corona jenis baru atau Covid-19. "Alhamdulillah mereka dinyatakan negatif corona. Artinya, Banyumas sampai dengan saat ini aman," kata Achmad Husein, Rabu (11/3/2020).
Meski Banyumas aman dari virus corona, Pemkab Banyumas melalui Dinas Kesehatan akan terus melakukan penyisiran, memperketat pemantauan, dan menggalakkan upaya pencegahan penyebaran Covid-19.
Dijelaskan sebagai salat satu upaya pencegahan penyebaran Covid-19 yang dapat dilakukan oleh masyarakat dalam kehidupan sehari-hari adalah menjalankan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Dengan menjalankan PHBS seperti cuci tangan menggunakan sabun, dengan waktu yang sering sebagai langkah awal pencegahan. Sebagaimana diberitakan sebelumya dua perempuan asal Kabupaten Banyumas yang menjalani pengawasan di ruang isolasi RSUD Banyumas.
Kemudian setelah dilakukan uji laboratorium Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes) Kementerian Kesehatan di Jakarta, dinyatakan negatif Covid-19, sehingga mereka diperbolehkan pulang. Kedua warga Banyumas yang menjalani pengawasan di ruang isolasi yakni keduanya pasien berjenks wanita yang pertama diketahu berumut 44 tahun. Ia baru pulang dari Hong Kong dan menjalani perawatan di RSUD Banyumas sejak hari Selasa (3/3), sedangkan pasien kedua berusia 26 tahun diketahui baru pulang dari Singapura dan menjalani perawatan di RSUD Banyumas sejak Rabu (4/3) siang.
Wakil Direktur RSUD Banyumas Noegroho Harbani kepada wartawan di Banyumas, menjelaskan kedua pasien diperbolehkan pulang karena negatif Covid-19. "Hasilnya negatif, sehingga mereka diperbolehkan pulang," kata Wakil Direktur RSUD Banyumas Noegroho Harbani. Selain di RSUD Banyumas, tiga pasien yang dalam pengawasan di ruang isolasi RSUD Prof. Dr. Margono Soekarjo (RSMS) Purwokerto, juga dinyatakan negatif dari Covid-19 sehingga mereka diperbolehkan pulang."
Wakil Direktur Pelayanan dan Kerja Sama RSMS Purwokerto dr. Moh. Targib, Sp.B.S, menjelaskan pihaknya telah menerima hasil uji laboratorium Balitbangkes Kemenkes, pasien tersebut dinyatakan negatif dan diperbolahkan pulang. Meski begitu ia mengatakan pasien tersebut yang telah pulang lebih dulu tetap dalam pengawasan hingga masa inkubasi virus selesai. Menurutnya RSMS Purwokerto selama bulan Maret melakukan pengawasan terhadap tiga pasien di ruang isolasi.(Dri)
