BANTUL (KRJOgaja.com) – Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Bantul, Sulistiyanto mengungkapkan, rencana operasi pasar gula pasir bakal digelar Agustus ini. Meski masih dalam koordinasi, namun kebijakan tersebut sudah pasti dilakukan pasca harga gula pasir stabil tinggi dalam waktu lama.
Dengan operasi pasar diyakini mampu menurunkan harga gula kisaran Rp 12.000,. Karena sekarang ini masih berada diposisi Rp 14.000- Rp 14.500,/kg. “Rencananya operasi pasar gula pasir Agustus ini, tetapi masih koordinasi dengan DIY, waktu dan tempatnya,” ujar Sulistiyanto, Jumat (5/8) di Bantul.
Sulistiyanto mengungkapkan, ketika harga normal mestinya diangka Rp 12.000,/kg. Tetapi jika sekarang ini sudah menembus angka Rp 14.000/kg lebih itu sudah tidak wajar. Apalagi harga dilevel itu berlangsung lama di pasaran. Menyikapi kondisi itu Disperindagkop turun tangan dengan melakukan operasi pasar gula pasir.
Terkait lokasi operasi bakal dilaksanakan, Sulistiyanto dengan tegas mengatakan tidak akan dilakukan di pasar. Merujuk pengalaman sebelumnya bila dipusatkan dipasar tidak efektif karena tidak tepat sasaran. “Tidak di pasar mungkin di balai desa, biar masyarakat konsumen langsung. Bila dipasar sama saja, penjual juga ikut beli dan dijual kembali,” katanya. (Roy)