Unwahas Hadirkan Pelatihan Produk Halal

Rektor Unwahas (tengah) saat membuka acara (foto Ist)
SEMARANG,KRJOGJA.com – Universitas Wahid Hasyim (Unwahas) Semarang melalui Pusat Kajian Halal menggelar Pelatihan Pendamping Proses Produk Halal Angkatan Ke-1 pada 14-16 Mei 2022.
Kegiatan secara luring tersebut diikuti 269 peserta yang terdiri dari mahasiswa, wisudawan periode Mei 2022, alumni, dosen dan tenaga kependidikan di lingkungan Universitas Wahid Hasyim tersebut.
Dalam pembukaan rangkaian acara tersebut, Rektor Universitas Wahid Hasyim Prof Dr H Mudzakkir Ali MA menyampaikan tujuan pelatihan pendamping PPH untuk memberikan pengetahuan bagi peserta tentang cara melakukan pendampingan pelaku usaha kecil dan mikro dalam memenuhi persyaratan pernyataan kehalalan produknya (Self Declare).
“Selain memiliki tujuan yang baik, kegiatan ini juga bermanfaat bagi peserta pelatihan. Nantinya peserta akan mendapatkan sertifikat yang dapat digunakan untuk mendampingi pelaku usaha kecil dan mikro dalam memenuhi persyaratan pernyataan kehalalan produknya” sambungnya.
Saat ini kebutuhan dan lifestyle masyarakat Muslim semakin beragam, terutama kebutuhan kuliner makanan dan minuman. Hal ini menjadikan jaminan kehalalan suatu produk merupakan sebuah tuntutan dari masyarakat. Dalam rangka peningkatan keamanan produk makanan dan minuman yang beredar di masyarakat pada saat ini terutama dari sisi kehalalannya, maka pemerintah melalui Kementerian Agama menyampaikan bahwa ada perubahan mendasar dalam proses sertifikasi halal. Hal ini terjadi setelah terbitnya UU No 33 Tahun 2014 tentang Jaminan Produk Halal. Ada tiga pihak yang berperan dalam proses sertifikasi halal sebuah produk yang diajukan oleh pelaku usaha yaitu Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan Lembaga Pemeriksa Produk Halal (LPH).
Sebelumnya Pusat Kajian Halal Universitas Wahid Hasyim, sudah mendapatkan ijin sebagai Lembaga Pendampingan PPH dengan No Registrasi 2203000020 pada tanggal 14 Maret 2022 oleh BPJPH. Sehingga Pusat Kajian Halal Universitas Wahid Hasyim berkewajiban untuk menyelenggarakan Pelatihan Pendamping Proses Produk Halal (PPH) bagi pelaku usaha kecil dan mikro. Dari setiap satu pelaku usaha yang didampingi sampai dengan sertifikat kehalalan produk turun, pendamping PPH akan mendapatkan honor dari BPJPH. Sehingga diharapkan dapat menjadi penghasilan bagi pendamping tersebut.
Dalam prosesnya, peserta akan menerima tujuh materi yang akan disampaikan oleh tujuh narasumber, adapun Narasumbernya antara lain : Dr HA Umar MA (Kepala Pusat Pembinaan dan Pengawasan Jaminan Produk Halal), Dr Muh Syaifudin MA (Ketua Bidang Fatwa Pusat Kajian Halal Unwahas), Dr Hj Malikhatul Hidayah ST MPd (Direktur Walisongo Halal Center), Dr Listiyono MPd (Wakil Direktur Walisongo Halal Center), Dewi Hastuti SPt MP (Ketua Pusat Kajian Halal Unwahas), Drs Apt H Ibrahim Arifin MSc (Ketua Bidang Kerjasama, Jaringan, Humas dan Media Unwahas) dan Farikha Maharani ST MT (Sekretaris Pusat Kajian Halal Unwahas).
Sementara itu Peserta Pendamping PPH akan mendapatkan registarasi dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kemenag RI. (DNY). (Sgi)
BERITA TERKAIT
Panglima TNI Pastikan Tak Ada Penyanderaan Pilot Susi Air oleh KKB
Piala Asia 2023, Posisi Shin Tae-yong Belum Aman
Dirut BRI: Alhamdulillah Untung dan Slamet, Laba Rp 51,4 Triliun
Jalan Rusak Ditanami Pisang, DPU Pastikan Segera Diperbaiki
Lima Negara ASEAN Usulkan Kebaya ke ICH UNESCO Sebagai Nominasi Bersama Tahun 2023
Menpora Zainudin Amali Terpilih Penerima UNS Award 2023
Viral Kejahatan Jalanan di Titik 0 Km Yogya, Polisi Kejar Para Pelaku
PSS vs Persik Digelar Tanpa Penonton, Kim Kurniawan Ungkap Curahan Hati
Presiden Jokowi: TNI-Polri Jaga Kondusivitas di Tahun Politik
ASN Klaten Terancam Tak Dapat Beras Srinuk
Merapi Luncurkan Awam Panas, Boyolali Rasakan Hujan Abu
Pagi Ini Gunung Merapi Kembali Gugurkan Awan Panas
Karyawan Hotel Harus Cepat Tanggap Menangani Bencana Kebakaran
Pemkot Salatiga Bantu Ratusan Mahasiswa Papua Kehabisan Bekal
Dimodali Rp10 Juta, Muhammadiyah Bisa Punya Aset Rp6,3 M
Makan Malam Romantis di Grand Kangen Hotel Urip Sumoharjo Yogyakarta
Cerita Warga Sleman Bantu Evakuasi 'Gratis' Sarang Tawon Vespa
Batik Khas Sleman, Sinom Parijotho Salak, Omsetnya Tembus Rp 8 Miliar Setahun
AST-PTMA Gelar Rakernas di Semarang, Lantik Pengurus Baru
Erdogan Berlakukan Keadaan Darurat
Bantu KPK Tangkap Buronan Korupsi, Polri Gandeng Kepolisian di ASEAN