YOGYA, KRJogja.com - Saat ini dan ke depan, dibutuhkan teknologi untuk mengelola data yang semakin besar jumlah dan ragamnya. Teknologi tersebut secara khusus menangani data yang berasal dari berbagai sumber, media dan platform seperti sistem aplikasi mobile atau web, Youtube, Facebook, WhatsApp dan Instagram. Hal ini disampaikan Rektor UTDI, Totok Suprawoto terkait asesmen lapangan Prodi Teknologi Informasi Program Magister UTDI oleh asesor BAN PT yang terdiri RV Hari Ginardi dan Indra Surjati.

"Karena itulah Program Magister Prodi Teknologi Informasi, memiliki visi yang diturunkan dari institusi yaitu melakukan adaptasi terhadap perkembangan teknologi informasi saat ini dan ke depan," terang Totok, Senin (20/12). "Yaitu dengan memberikan solusi di bidang teknologi software dan data yang ditekankan pada sistem terdistribusi dan terdesentralisasi dengan teknologi platform terbuka," tegas Totok yang didampingi Kaprodi Magister Teknologi Informasi, Bambang Purnomosidi.

Prodi Teknologi Informasi Program Magister UTDI sendiri telah menerima mahasiswa baru sejak 2019 setelah menerima SK Menristekdikti No 451/KPT/I/2019 Tanggal 11 Juni 2019. Usulan akreditasi telah disampaikan ke BAN PT pada 18 Mei 2021 dan dinyatakan layak akreditasi sehingga diberikan Surat Keputusan Akreditasi dari BAN PT dengan predikat Baik.

Ketua Yayasan Pendidikan Widya Bakti Yogyakarta Teguh Wijono Budi Prasetijo, menyatakan dengan adanya akreditasi eksternal oleh BAN PT ini menunjukkan bahwa Prodi Magister Teknologi Informasi telah memenuhi SNDIKTI dan outcame proses Pendidikan sesuai SKKNI sehingga akan semakin memantapkan dalam mewujudkan visinya. (Sal)