Ketua Pemuda Pancasila Minta Pemda Tarik Rem Darurat

Ketua MPW Pemuda Pancasila DIY.
YOGYA, KRJOGJA.com - PPKM Darurat yang diberlakukan sejak 3 Juli lalu ternyata tak berbuah manis di DIY. Jumlah kasus terus melonjak, dan kapasitas ruang perawatan kini tak lagi bisa memenuhi penambahan pasien.
Per Selasa (13/07/2021) kemarin, kasus positif Covid-19 harian di DIY mencapai angka 2.731 kasus. Angka ini hanya berjarak sedikit dengan penambahan pasien positif di Jawa Tengah yaitu 3.270 kasus padahal jumlah penduduk dan luas area DIY dan Jawa Tengah sangat berbeda jauh.
Di sisi lain, masyarakat di bawah tak begitu saja mau diatur karena banyak yang harus berjuang mengandalkan upah harian guna bertahan hidup. Situasi penutupan jalan, ruang usaha warga tentu berdampak luar biasa untuk kehidupan sosial ekonomi.
Hal ini mendapat perhatian dari Ketua MPW Pemuda Pancasila DIY Faried Jayen Soepardjan yang berharap pemerintah daerah segera mengambil tindakan tepat dan cepat. Tuas rem darurat menurut dia harus segera ditarik agar kondisi saat ini tak menjadi lebih buruk kedepan.
“Penerapan PPKM Darurat harus dipertegas lagi dalam pelaksanaannya. Supaya kasus positif DIY bisa dikendalikan. Tidak cukup hanya TNI, Polri dan Satpol PP. Masyarakat juga harus dilibatkan.Pemda DIY dan masyarakat bisa bergotong-royong bersama untuk menerapkan PPKM Darurat. Selain aturan yang ketat, Pemda DIY juga harus mensosialisasikan secara masif tentang PPKM Darurat,” ungkap Faried pada wartawan, Rabu (14/07/2021).
Adanya sosialisasi dan pemahaman yang utuh bagi masyarakat sangat penting agar seluruh elemen mau bergotong royong bersama-sama untuk di rumah saja jika tak ada keperluan yang penting dan mendesak. Pemuda Pancasila DIY sebagai salah satu ormas dengan jumlah anggota mencapai puluhan ribu, sambung Faried Jayen siap membantu Pemda DIY dalam penerapan PPKM Darurat.
“MPW Pemuda Pancasila DIY siap membantu Pemda DIY, TNI dan Polri untuk PPKM Darurat ini. MPW Pemuda Pancasila DIY siap ikut membantu dengan memberi perintah ke semua jajaran untuk MPC PAC Ranting dan anak ranting untuk mengawasi dan menjalankan Prokes keras di lingkungan masing-masing. Kita juga siap menerjunkan relawan untuk membantu masyarakat di masa PPKM Darurat ini,” tandas dia.
Pemuda Pancasila DIY juga kerap kali membantu warga masyarakat terdampak baik dengan membagikan masker maupun sembako. Pasalnya, Pemuda Pancasila menyadari betul banyak masyarakat yang harus hidup dengan penghasilan harian. (Fxh)
BERITA TERKAIT
Ciptakan Kesetaraan Gender, Pemkab Sukoharjo Sosialisasikan Perda PUG
Bangun Karakter Siswa, SMAN 11 Yogya Gelar MABATA
Terlibat Calo Bintara, 5 Oknum Polda Jateng Dipecat dan Terancam Pidana
Literasi Jadi Alat Maksimalkan Kualitas SDM Indonesia
Bekali Kemampuan Penulisan, Kanwil Kemenag DIY Gelar FGD Kehumasan
Sambut Ramadan, Kemenag Kirim 50 Pendakwah Moderat ke Daerah 3T
Propam Polres Sukoharjo Gelar Tes Urine Dadakan, Hasilnya?
Polisi Dalami Dugaan Penganiyaan Fitri Disabilitas Yatim Piatu
Janji Didepan Makam Para Pahlawan, Masyarakat Kota Yogya Deklarasi Pemilu Damai
Bank Indonesia Batasi Penukaran Uang BaruRp 3,8 Juta Per Orang
Terbaik dalam Layanan Digital, Kemenkumham Terima Penghargaan dari Kementerian PANRB
Jenazah Syabda Dimakamkam Berdampingan dengan Ibu dan Nenek
Orangtua Ayu Indraswari Terakhir Bertemu Sabtu Pagi, Sore Sudah Tak Bisa Dihubungi
Cegah Kerusakan Lingkungan, Srikandi Ganjar Gelar DIY Workshop Ecoprint
Bupati Gunungkidul luncurkan Aplikasi 'Gampang Gawe Surat'
Pelayat Mendatangi Rumah Duka Syabda Perkasa
Kesbangpol DIY Perkuat Sinergitas Pokja Ketahanan Ekonomi
Merti Dusun Papringan Ditutup dengan Pementasa Kuda Lumping
Qomaru Terpilih Sebagai Ketua Ketua PDM Bantul
Bank Indonesia Mulai Menerima Penukaran Uang Baru Mulai 27 Maret
Dirut KR Resmikan Balai Warga Semeru