Penjualan Hewan Kurban di Sukoharjo Mengalami Peningkatan

user
ivan 12 Juli 2021, 13:05 WIB
untitled

SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Peternak kambing dan sapi mulai mengalami peningkatan pembelian hewan kurban menjelang Idul Adha yang sudah semakin dekat. Harga hewan kurban masih stabil, kalaupun ada kenaikan tidak signifikan. Harga kambing dijual pada kisaran Rp 1,9 juta-Rp 3 juta, sedangkan sapi Rp 20 juta-Rp 30 juta. Sedangkan harga penitipan perawatan dan pakan hewan kurban hingga pengantaran ke pembeli sebesar Rp 500.000 per ekor.

"Saya sediakan 30 ekor kambing, beberapa hari terakhir permintaan bertambah. Total sudah ada 10 ekor kambing laku terjual," ujar peternak kambing asal Desa Gumpang, Kecamatan Kartasura Suwarno, Senin (12/07/2021).

Suwarno mengatakan, harga satu ekor kambing sekarang sekitar Rp 1,9 juta-Rp 3 juta. Harga tersebut mengalami kenaikan meski tidak terlalu signifikan.

"Harga kambing berdasarkan besaran atau ukuran kambing. Paling laku kisaran Rp 1,9 juta-Rp 2,5 juta. Untuk harga kambing Rp 3 juta juga laku tapi beberapa orang saja yang beli," lanjutnya.

Peternak kambing melakukan penjualan hewan kurban masih dengan cara manual dari mulut ke mulut. Suwarno mengaku melakukan hal itu karena sudah dikenal pembeli. Namun demikian, beberapa cara baru dilakukan dengan online menyesuaikan kondisi sekarang masih pandemi virus Corona.

"Saya takut keluar karena masih ada pandemi virus Corona. Jadi jualan seperti biasa saja manual. Sudah banyak pembeli kenal dan setiap musim Idul Adha datang," lanjutnya.

Pedagang kambing musiman Ali Mustofa mengatakan, sudah banyak orang datang melihat dan menanyakan harga kambing yang dijual. Namun demikian sudah ada hewan kurban laku terjual.

"Pembeli paling banyak tiga hari menjelang Idul Adha. Kalau beli sekarang kebanyakan minta dititipkan dan dirawat dulu. Kambing baru diantar ke pembeli satu hari jelang Idul Adha," ujarnya.

Ali mengaku baru menjual dua ekor kambing yang disediakan sebagai hewan kurban. Namun demikian Ali tetap optimis kambing yang dijual banyak yang laku. (*)

Kredit

Bagikan