Monitoring Napi Asimilasi, Kemenkumham DIY Luncurkan Simonas

YOGYA, KRJOGJA.com - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) DIY meluncurkan aplikasi Sistem Informasi Monitoring dan Evaluasi Narapidana Asimilasi dan Integrasi (Simonas). Aplikasi ini untuk monitoring narapidana (napi) yang melaksanakan asimilasi guna mencegah mengulangi tindak pidana.
Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadivpas) Kanwil Kemenkumham DIY Gusti Ayu Putu Suwardani menjelaskan, dengan adanya Simonas ini untuk menitor napi yang melaksanakan asimilasi. Dimana Simonas ini akan terhubung kepala Bapas, Pembimbing Klien dan kelompok masyarakat yang ditunjuk melakukan membantu klien reintegrasi.
“Jadi nanti masyarakat juga bisa melihat dan monitor sejauh mana napi yang mendapat asimilasi diberikan bimbingan. Bahkan dengan adanya Simonas ini, mempermuda kami untuk monitor di tengah situasi pandemi covid-19,” kata Gusti Ayu saat peluncuran Simonas, Senin (30/11/2020) di Kantor Kanwil Kemenkumham DIY.
Dikatakan, dengan termonitor kegiatan pembinaan terhadap napi yang melakukan asimilasi, diharapkan para napi tidak mengulangi lagi tindak pidana. Mengingat selama ini banyak pro kontra terhadap program asimilasi.
“Semua kegiatan napi akan termonitor. Ketika napi ini termonitor kegiatannya, menjadi residivis bisa dicegah,” paparnya.
Menurutnya, Simonas ini merupakan inovasi dari Kanwil Kemenkumham DIY. Bahkan baru pertama kali di Indonesia dan diharapkan dapat diterapkan di seluruh Indonesia.
“Ini pertama kali di Indonesia. Semoga ini bisa diterapkan di seluruh Indonesia,” tuturnya. (Sni)
BERITA TERKAIT
Kejar Target Sanitasi Aman Butuh Dukungan Pemda
Ardi Hartana Jabat Kapolsek Gondokusuman
Jaga Kesehatan Lansia, Pemeriksaan Digelar LKS Pelita Kasih untuk Warga Banyuraden
BukuWarung Yakin Tingkatkan Digitalisasi UMKM dengan 241 Roadshow
Sartini Melahirkan Bayi di Lereng Gunung Slamet
Patuhi Perintah Megawati, PDIP Kulonprogo Tanam Bibit Pohon dan Bersih Sungai
Soal Biaya Haji, Panja Komisi VIII DPR Akan Melakukan Monitoring ke Arab Saudi
Kabar Percobaan Penculikan Anak di Desa Tajug Karangmoncol Dipastikan Hoaks
Indonesia Pimpin Negara ASEAN Ciptakan Solusi Positif bagi Dunia
Rekomendasi Mobil Bekas Irit BBM Harga Rp 100 Juta-an
Dinilai Ganggu Masyarakat, Polda DIY Dapat Dukungan Razia Knalpot Blombongan
Jogja Banget! Ini Bocoran Riders Sheila on 7 yang 'Membahagiakan' Promotor
Muh Iqbal Terpilih Mahasiswa Berprestasi Manajemen Unimus 2023
Erik Ten Hag Puas Kinerja Brazil Connection Milik MU
Jonatan Christie Meraih Gelar Juara Tunggal Putra Indonesia Masters 2023
Gibran Senggol Kapolri Listyo Sigit Karena Bus PERSIS Solo Diserang
FK dan FKG Unimus Kolaborasi Laksanakan Program IPE
UAD Wisuda 'Blended' 1.452 Lulusan
Berkat Call Center Lapor Kapolres, Polisi Amankan Seorang Warga Depresi
722 Atlet Ikuti Sukoharjo Karate Open Championship
Pasutri Ditemukan Tewas Mengambang