Urlik Hufum Pimpin GMKI Yogya, Intoleransi dan Radikalisme Jadi Keprihatinan

Salah satu narasumber saat memberi penjelasan (Rahajeng Pramesti)
BANTUL, KRJOGJA.com - Urlik Hufum Agust berhasil menjadi Ketua Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Yogyakarta masa bhakti 2020-2022. Sementara dalam Konferensi Studi Lokal dan Konferensi Cabang XXXV GMKI membahas mengenai keprihatinan pada persoalan beberapa tahun terakhir di DIY rentan kasus intoleransi, radikalisme , diskriminasi dan isu kebangsaan lainnya semakin marak terjadi di DIY.
Ketua Cabang GMKI DIY Masa Bhakti 2018-2020, Johanes Masudede kepada KRjogja.com, Senin (6/9) menuturkan kegiatan yang dilaksanakan GMKI berkaitan dengan pembahasan permasalahan kaitan lokal jogja.
"Kami selaku gerakan mahasiswa prihatin dan mencoba menawarkan bekerjasama membantu Pemkab DIY melakukan advokasi karena DIY sebagai kota pelajar budaya, maraknya kasus ini efektif mencoreng DIY sebagai kota pelajar dan pendidikan. Harapan kami pemerintah DIY bersama ormas, mahasiswa sering bekerjasama mengadakan diskusi lintas agama keberagaman," jelasnya.
Ditambahkannya, jumlah anggota GMKI 200 orang di periode kepemimpinannya. Harapannya periode kedepan lebih banyak lagi mahasiswa bergabung dalam GMKI. Adapun GMKI Cabang Yogyakarta adalah cabang tertua dan menjadi tolak ukur nasional setiap pergerakan GMKI. "Jogja miniatur Indonesia kalau ada masalah jadi tidak nyaman dan muncul stigma buruk DIY," jelasnya.
Hadir dalam Konfercab beberapa tokoh seperti Pdt Bambang Sumbodo (Ketua PGI W DIY) , Dr Rijel Samaloisa S.Sos,MSi (Dosen Ilmu Pemerintahan STPMD APMD ) dan Drs Katin Subiyantoro (Senior GMKI). (Aje)
BERITA TERKAIT
Stigma Inflasi
Zodiak: Sedang Menjalin Hubungan dengan Cancer? Hindari Sikap Ini
Darmiah, Jamaah Tuna Netra Tak Patah Semangat ke Tanah Suci
Pemilu 2024, Ekonomi RI Positif
Artificial Intelligence Sahabat Terbaik Bisnis Modern? Masa Depan akan Membuktikannya
Peran Keterlibatan Karyawan dalam Meningkatkan Produktivitas Pada Era Bekerja Online
Jamaah Belum Pakai Ihram Perlambat Keberangkatan ke Makkah
Alhamdulillah Penyandang Disabilitas Bisa Tunaikan Haji
Api Dharma di Candi Mendut, Ratusan Bhikku Bacakan Paritta dan Doa
Anak 16 Tahun Jangan Dinikahkan
Pabrik Ekstasi di Semarang Digrebek, Jaringan Banten Dibongkar, Ribuan Pil Disita
Warga Tolak Kunjungan ICTOH ke Desa Tahap
Ribuan Jemaah Indonesia Salat Jumat Perdana di Masjidil Haram
Bulutangkis Piala GKR Hemas Tandingkan Semua Kelompok Umur
Mengenal Lebih Dekat Sakura School Simulator: Keajaiban Virtual Para Pemain Game
Pemkab Sukoharjo Berikan 1.140 Titik Bantuan Non Fisik
MWCNU Gamping Adakan Pelantikan Bersama Ranting dan Banom NU
Perdagangan Hewan Kurban Wajib Miliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan
Peserta ICTOH Melihat Area Alih Tanam
Gaji ke-13 Cair Pekan Depan, Ini Pesan Akademisi
Kejurnas '2nd Magelang Championship 2023' Diikuti 1.400 Atlet dari Banyak Daerah