Protes Soal Bantuan, Warga Geruduk Kantor Desa Nengahan

Audiensi warga di Kantor Desa Nengahan, Bayat, Klaten. (Foto: Indratno Eprilianto)
KLATEN, KRJOGJA.com - Sejumlah warga Desa Nengahan, Kecamatan Bayat, Kabupaten Klaten menggeruduk kantor desa setempat, Senin (03/08/2020). Warga memprotes penyaluran bantuan sosial terdampak Covid-19.
Perwakilan pemuda, Riyan Aji Wicaksono, mengatakan, kedatangannya ke kantor desa yakni terkait program bantuan sosial yang dirasa kurang tepat sasaran. Ada beberapa warga yang harusnya mendapat prioritas tapi ternyata tidak mendapatkan bantuan sosial.
"Ada karyawan BUMN mereka malah dapat. Terus ada warga yang jelas-jelas merasakan dampak, tidak bekerja, buruh serabutan malah tidak dapat. Kami kesini bukan karena tidak dapat tapi kami hanya ingin membantu yang kurang mampu," ujarnya.
Kepala Desa Nengahan, Giyarto, mengatakan, penyaluran bantuan sosial untuk warga terdampak Covid-19 telah dilaksanakan sesuai peraturan yang berlaku. Meski demikian pihaknya berjanji akan melakukan koreksi untuk penyaluran tahap berikutnya.
"Total warga yang mendapatkan bantuan sosial ada 563 kepala keluarga. Semua dapat kecuali ASN, pensiunan, perangkat desa, serta warga yang tak masuk kriteria lainnya," imbuhnya. (Lia)
BERITA TERKAIT
Usai Mundur dari Perindo, Yuni Astuti Pastikan Gabung Gerindra
DJ Asal Singapura dan Rusia Diusir dari Bali
Viral Video Seorang Pria Rusia Tewas Dimakan Hiu
Hotman Paris Jual Tanahnya Dekat Pantai Bali Rp 485 M
Lestarikan Budaya, Unnes Pentaskan Wayang Kulit Peringati Dies Natalis ke-58
Gandeng Tim Ahli, Pemkot Yogya Sukses Luncurkan Prangko Seri Malioboro
Jika Jadi Menkominfo Ini yang Bakal Dilakukan Aldi Taher
KBRI di AS Full Support Putri Ariani di Ajang America's Got Talent
Kesal Lantaran Jarang Pulang, Anak Bunuh Ayah Kandung
BNPB Respon Positif Usulan Bantuan Rehabilitasi dan Rekonstruksi Pasca Bencana
Najwa Shihab Balas Kritik Amien Rais
Jamaah Haji Kloter 22 dan 11 Mulai Menuju Makah
IKPI Cabang Sleman Akan Menggelar Seminar Perpajakan
Jambore Relawan Kabupaten Boyolali Dipusatkan di Wonosamodro
Bayar PDAM di Yogyakarta Kini Bisa Lewat SpeedCash
Siswanya Dapat Pujian di AGT 2023, Ini Harapan Kepala Sekolah Putri Ariani
Setelah Muktamar Muhammadiyah, PTM Lakukan Gerakan Internasionalisasi
Polda Jateng Periksa Psikologi Tersangka Pencabulan di Wonogiri
Negara Tak Boleh Tunduk dengan Obilgator BLBI
Hadirnya Perpustakaan di Masjid Lahirkan Ide Cemerlang
Muhammadiyah Minta Tambahan Libur Idul Adha