Pondok Pesantren Ikut Majukan Pendidikan

Bupati Wardoyo Wijaya saat peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Al Quran Yayasan Al Mustaqim di Purwogondo, Kartasura. (wahyu imam ibadi)
SUKOHARJO, KRJOGJA.com - Bupati Sukoharjo Wardoyo Wijaya mengatakan, pondok pesantren memiliki kontribusi yang nyata dalam pembangunan pendidikan nasional. Dilihat dari historis pondok pesantren memiliki
pengalaman sangat luar biasa dalam membina dan mengembangkan masyarakat.
Hal itu dikatakan Wardoyo Wijaya saat memimpin peletakan batu pertama pembangunan Pondok Pesantren Al Quran Yayasan Al Mustaqim di Purwogondo, Kelurahan Kartasura, Kecamatan Kartasura, Rabu (22/7).
Peran pondok pesantren sekarang sudah tidak diragukan lagi. Sebab pondok pesantren mampu melahirkan generasi muda yang cerdas dan Islami.
Pondok pesantren bahkan mampu meningkatkan perannya secara mandiri dengan menggali potensi yang dimiliki masyarakat disekelilingnya. Meningkatkan dan mengembangkan peran serta pondok pesantren dalam proses pembangunan merupakan langkah strategis dalam membangun masyarakat, daerah bangsa dan negara.
“Terlebih lagi dalam kondisi yang telah mengalami krisis moral seperti sekarang ini. Pondok pesantren sebagai lembaga pendidikan yang membentuk dan mengembangkan nilai nilai moral harus menjadi pelopor
sekaligus inspirator pembangkit moral bangsa,” ujarnya.
Pemkab Sukoharjo dikatakan Wardoyo mendukung penuh pengembangan pembangunan pondok pesantren disemua wilayah. Sebab hal itu sudah terbukti memiliki peran penting dalam kemajuan. “Seperti pembangunan Pondok Pesantren Al Quran Yayasan Al Mustaqim di Purwogondo, Kelurahan Kartasura, Kecamatan Kartasura. Pondok pesantren hadir ditengah padatnya penduduk dan diharapkan mampu memberikan
kontribusi besar bagi pengembangan pendidikan masyarakat,” lanjutnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Agus Santosa mengatakan, hadirnya pondok pesantren ditengah masyarakat sangat membantu dalam peningkatan nilai nilai baik dari sisi pendidikan, agama dan moral. Karena itu
pondok pesantren diharapkan terus berkembang tidak hanya di wilayah perkotaan saja, melainkan juga di wilayah desa. “Kondisi di Sukoharjo sangat diuntungkan dengan banyaknya pondok pesantren. Pengembangan pendidikan, agama dan moral masyarakat menjadi lebih terjaga,” ujarnya. (Mam)
BERITA TERKAIT
Bupati Mantu Sandingkan 22 Pasangan Pengantin
Klub Tumpuan Awal Pemain Kelas Dunia
Gara-Gara ingin Tinggal di Luar Negeri, Ayah Tega Bunuh Anak
Kendala Utama Menulis Karya Ilmiah, Belum Mampu Beri Solusi Terbaru
Terkait Karyawan Lembur tak Dibayar, Ini Hasil Pemeriksaan Tim
Dudung Abdurachman Jajaki Kerjasama Bersama Militer Jepang
Garuda Indonesia Kaji Penggunaan Jilbab oleh Pramugari
Konser ‘Binangun Sobat Satru', Denny Caknan Obati Kerinduan Penggemar di Kulonprogo
Pemkab Bantul Luncurkan Rencana Umum Pengadaan
Ledakan Petasan Guncang Majenang Cilacap, Satu Orang Tewas
Kawah Gunung Bromo Keluarkan Api
Mandatori Biodiesel Dituding Penyebab Minyak Goreng Langka dan Mahal
Pentagon Deteksi Balon Mata-mata China Lintasi Amerika
KPK Telusuri Harta Kekayaan Lukas Enembe
Dua Terdakwa Tragedi Kanjuruhan Dituntut 6,8 Tahun
Diduga Meninggal Dimasukan Kantong Mayat, Ternyata Masih Hidup
Nur Asia Uno Berbagi Pengalaman Kepada Pelaku Usaha Kerajinan di TRAVEX
Mendag Larang Pedagang Jual Beras Oplosan
Gara-gara HP Hilang, Remaja Nekat Lompat dari Lantai 3
Ganjar Naikkan Nominal Bantuan KJS
Nikita Mirzani Kembali Dilaporkan Polisi