184 Sapi Kurban Dikirim ke Jabodetabek

GUNUNGKIDUL, KRJOGJA.com - Dinas Pertanian dan Pangan (DPP) Kabupaten Gunungkidul melakukan pemantauan terhadap ketersediaan hewan kurban yang kini dimiliki masyarakat yang disiapkan untuk penyediaan hewan pada peringatan Hari Raya Idul Adha mendatang. Dari hasil pemantauan dipastikan bahwa kondisi kesehatan hewan kurban dalam keadaan sehat dan terbebas dari penyakit.
"Diperkirakan tahun ini pemotongan hewan kurban akan menurun dibanding tahun lalu," kata Kepala DPP Ir Bambang Wisnubroto, baru-baru ini.
Pemantauan dilakukan di sejumlah kapanewon yang selama ini memiliki potensi sebagai gudang ternak diantaranya di wilayah Kapanewon Paliyan dan hewan ternak tersebut akan dijual ke warga untuk persiapan hari raya kurban. Hewan ternak dari Gunungkidul memang banyak dikirim ke luar daerah, dan harus mengantongi Surat Keterangan Kesehatan Hewan (SKKH).
Untuk taun ini dari Kalurahan Karangasem, Paliyan sudah mengirimkan 184 ekor ternak ke Jakarta dan hal ini akan diikuti penngiriman berikutnya hingga tiga hari menjelang Hari Raya Idul Adha mendatang. "Untuk kapanewon lain sedang kami pantau," imbuhnya.
Total sapi yang ada di Gunungkidul 153.363 ribu ekor, untuk sapi jantan ada 56 ribu ekor, dan yang siap kurban yakni sapi jantan dewasa ada 19.170 ekor. Kambing populasi 188.160 ekor, untuk jantan 71.501 ekor dan kambing siap disembelih 23.520 ekor. Tahun lalu jumlah sapi yang disembelih ada 3446 ekor dan untuk tahun ini perkiraan menurun kemungkinan karena adanya pandemi Covid-19.
Dijelaskan, untuk mengantisipasi penyakit baik antraks maupun penyakit hewan lainnya pihaknya membangun kolam dipping di dua pasar hewan besar yakni Siono Harjo, Kapanewon Playen, dan Pasar Munggi, Kapanewon Semanu. Selain itu pihaknya rutin memeriksa hewan ternak baik kelompok maupun perseorangan. Dengan harapan agar seluruh hewan ternak yang akan dipotong pada Hari Raya Idul Adha mendatang dalam keadaan sehat.
"Kita pastikan hewan ternak dari Gunungkidul semuanya sehat," terangnya.(Bmp)
BERITA TERKAIT
Terkait Produk Hasil Defortasi, Indonesia-Malaysia Siap Lawan Uni Eropa
Cegah Kenaikan Harga Beras, Pemerintah Perlu Menyesuaikan HPP
Sepak Bola Indonesia Sudah Terlalu Lama Kotor
Peringkat Korupsi Dunia, Indonesia Anjlok ke Posisi Nomor 110
BRI Kembali Buka Kesempatan Beasiswa S2 Bagi Journalist
Mayora Group Career Exhibition Pasar Kerja Diwarnai Ketidaksesuaian
Pariwisata Pulih, Kunjungan Wisman ke DIY Naik Tiga Kali Lipat Pada Desember 2022
Kompetisi IBL Tokopedia: Bima Perkasa Belum Terbendung
Bensin Picu Inflasi Kota Yogyakarta Capai 6,05 Persen Januari 2023
Warga Ancam Akan Melakukan Aksi, Perlintasan KA Bandara Adisutjipto Sistem Buka Tutup
PBSI Bantul Series II Libatkan 333 Atlet 12 Klub
Telkom Dukung Pembangunan Desa Mandiri, Melalui Progam Ini
Operasi Zebra Sidang di Tempat, Menekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas
Rem Blong, Truk Tronton Terguling di Jalur Bayeman
Pura-pura Ngelamar Kerja, Eh Malah Nyolong Scoopy
Disapu Angin Kencang 21 Rumah Rusak
Pemimpin Pesantren Waria Al Fatah Meninggal Dunia
Nama Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa Dicatut Oknum
Unissula Prioritaskan KKN Inovatif
BRI berhasil Duduki Top 3 Public Limited Company (PLCs) di Indonesia Versi ACGS
Takdir Cinta yang Kupilih Episode 168, Menuju Puncak Rating TV