PATI, KRJOGJA.com - Karena luput dari pengawasan, seorang balita tersiram minyak goreng mendidih di dalam wajan. Salsabila Ayu Hanifa (5) harus merasakan perih dan terbakar lantaran melepuh pada beberapa bagian tubuhnya. Yang lebih menyedihkan lagi, Ayu hanya bisa diobatkan semalam di sebuah rumah sakit karena keluarga tidak mampu membayar biaya perawatan.

Derita balita piatu ini berawal saat ada tetangga yang punya hajad. Saat itu ia diajak bibinya ikut membantu bekerja di tempat hajat tersebut.

Ketika itu sang bibi tengah menggoreng makana dan Ayu menemani di sampingnya. Saat tengah sibuk bekerja, bibi tak melihat jika Ayu hendak berdiri. Ketika itu baju Ayu menyangkut di wajan dan minyak di dalamnya langsung menyiram tubuh mingilnya.

Minyak goreng yang mendidih mengguyur perut, tangan dan kaki Ayu. Bocah ini seketika menangis kesakitan dan keluarga langsung membawanya ke rumah sakit di Tayu. "Tapi hanya semalam diobatkan, karena kami tidak punya biaya" tutur ayah Ayu, Sujito (62) kepada KRJOGJA.com, Sabtu (13/06/2020).

Walau semalam di rumah sakit, namun Ayu tetap mendapat perawatan. Beberapa bagian tubuh bocah ini yang melepuh telah diolesi obat luka bakar untuk mengorangi rasa sakit.

Kondisi Ayu yang sangat memprihantikan tersebut menggerakkan hati sejumlah pengusaha Juwana untuk datang ke Karangsari Cluwak untuk memberikan bantuan. "Bantuan memang tidak seberapa. Namun kami kasihan terhadap Ayu" kata pengusaha EgaTanto. (Cuk)