BLT Dari Dana Desa Mulai Dicairkan

user
ivan 16 Mei 2020, 22:54 WIB
untitled

TEMANGGUNG, KRJOGJA.com - Bantuan sosial dari pemerintah pada warga yang terdampak pandemi Covid-19 harus sesuai kuantitas dan kualitas. Warga harus memastikan tidak ada yang berkurang sedikitpun.

"Jika ada yang berkurang, misalnya dipotong jumlahnya atau menyusut kualitasnya, warga harus melaporkan pada petugas atau kepolisian," kata Bupati Temanggung M Al Khadziq, pada penyerahan bantuan langsung tunai (BLT) dari dana desa di Desa Ringinanom, Kecamatan Parakan, Kabupaten Temanggung, Sabtu (16/05/2020).

Dia menambahkan apabila warga tidak berani melapor sendiri, maka laporkan secara bersama-sama. Pelaporan harus disesuaikan dengan bukti, dan pemkab akan menindak mereka yang berbuat pelanggatan aturan dan dikenai sanksi sesuai dengan ketentuan.

Meski begitu, dia mengatakan warga Temanggung untuk menghargai kerja keras petugas terutama kepala desa terkait dengan penyaluran bantuan sosial tengah pandemi COVID-19 dan tidak mudah menyalahkan mereka karena ada warga miskin yang belum mendapatkan bantuan.

"Mereka di samping telah bekerja keras menyiapkan data dan menyiapkan penyaluran berbagai jenis bantuan kepada masyarakat, kepala desa dan perangkat desa juga bukan satu-satunya pihak yang mengambil keputusan," kata dia.

Dikatakan penentuan data penerima bantuan yang bersumber dari dana desa harus melalui proses musyawarah yang melibatkan pihak RT, RW, tokoh masyarakat di lingkungan setempat, dan penentu terakhir di desa bukanlah kepala desa melainkan Badan Permusyawaratan Desa (BPD).

Semua bantuan dari pemerintah, katanya, baik bantuan dari Kementerian Sosial, provinsi, kabupaten, maupun juga bantuan yang bersumber dari dana desa, ujung tombak di lapangan adalah para kepala desa dan para perangkat desa.

"Saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas dedikasi dan kerja-kerasnya dalam mempersiapkan penyaluran berbagai bantuan kepada masyarakat.

Bupati meminta masyarakat untuk memahami bahwa bantuan yang saat ini sedang dicairkan, hanyalah salah satu jenis bantuan tahap awal. Setelah ini masih akan ada penyaluran-penyaluran bantuan berikutnya.

Bantuan dari pemerintah ada berbagai jenis yakni bantuan PKH, perluasan PKH, bantuan sembako reguler, bantuan sosial tunai, bantuan perluasan program sembako dengan Kartu Kesejahteraan Sosial (KKS), bantuan jaring pengaman sosial Pemprov Jateng, bantuan jaring pengaman sosial Pemkab Temanggung, BLT yang bersumber dari dana desa.

"Total yang akan menerima bantuan di Kabupaten Temanggung sebanyak 155.485 keluarga atau jauh melebihi jumlah keluarga miskin di Temanggung yang berjumlah 15.000 keluarga," kata dia. (Osy)

Kredit

Bagikan