Kecamatan Kasihan Terbanyak Positif Corona di Bantul

BANTUL, KRJOGJA.com - Angka positif Covid-19 di Bantul hingga Senin (20/04/2020) tercatat ada 7 orang. Dari jumlah tersebut 6 orang diantaranya dari Kasihan dan 1 dari Piyungan yang kesemua masih dalam perawatan di rumah sakit rujukan DIY.
"Jadi jumlah positif Covid-19 di Bantul ada 7 orang, di Kasihan sendiri ada 6 orang," ungkap Camat Kasihan, Slamet Santosa.
Menurut Camat Kasihan sejak mewabah Covid-19 merebak, di Kasihan ada 8 orang positif terinfeksi. Ada 1 orang yang ber-KTP di Kasihan tapi ternyata kehidupannya sehari-hari ada di Sleman, maka status keberadaan sakit ada di Sleman.
Sehingga yang tercatat di Kasihan ada 7 orang, itupun ada 1 orang hanya menumpang di rumah anaknya dan ber-KTPdi Kota Yogya. Dari semua orang yang positif Covid19 di Kasihan tersebut, semua riwayat penularannya berasal dari luar Bantul, pada umumnya dari Jakarta atau Jawa Barat.
"Mereka ada yang karena tugas kerjanya harus ke luar daerah, tapi ada yang memang nekat bepergian ke daerah pandemi Covid-19, kemudian pulangnya membawa virus," jelas Slamet.
Diungkapkan, wilayah Kecamatan Kasihan banyak perumahan yang warganya sulit dimonitor, karena mereka tinggal di Kasihan sedangkan KTP-nya di luar Kasihan. Warga yang mempunyai KTP Kasihan saat ini tercatat 123.000 orang.
"Tapi ada yang selama ini tinggalnya di Kasihan, tapi KTP-nya masih di luar Kasihan dan jumlahnya sekitar 30 persen," ujarya.
Dengan kondisi itu, petugas dari Forkompimcam Kasihan maupun kalurahan sering mengalami kesulitan dalam melakukan sosialisasi termasuk upaya pencegahan penularan maupun penaggulangan Covid-19.
Bahkan dari warga yang positif Covid-19 ketika mau bepergiaan ke daerah pandemi Covid-19 sudah diingatkan agar tidak ke luar daerah oleh warga lainnya, tapi tidak digubris. Akhirnya, 3 orang benar-benar tertular Covid-19, yakni ayah, ibu dan anak.
Guna mencegah penularan Covid-19 di Kasihan, warga diharapkan menyadari dan mentaati anjuran yang sudah disampaikan pemerintah."Utamanya agar menunda bepergian ke luar daerah dan sebaliknya menunda kepulangan dari dari luar daerah, terutama dari daerah pandemi Covid-19," pungkas Slamet. (Jdm)
BERITA TERKAIT
Hanin Dhiya Belajar Merelakan di Single ‘Pulih’
Hal yang Perlu Dilakukan Tiga Zodiak Berikut. Berikan Penghargaan untuk Pasangan Anda
Manchester United Main di Kandang Hadapi Reading, Jangan Anggap Remeh Bung!
Info BMKG: Gempa Guncang Timur Laut Kabupaten Bandung M4,3 Sebanyak 2 Kali
Didik Anak-anak Jauhi Gadget, RSUD Ajibarang Gelar Balap Ban Bekas
Partai Gelora Buka Pendaftaran Bacaleg, Warga Boleh Daftar
NET TV dan Viu Angkat Novel Pop 'Progresnya Berapa Persen?' di OTT dan Free To Air
Mangayubagyo Bale Raos ke-19, Bertahan Sajikan Hidangan Khas Raja-raja Yogyakarta
Inilah Horoskop Percintaan untuk Bintang Libra, Scorpio dan Sagitarius
Andras Bojti Pematung Hongaria, Seniman yang Tak Mau Didikte
Kapolres Wonogiri Luncurkan Program dengan Kearifan Lokal
Anneth Bawakan Ulang Lagu ‘Januari’ Bersama The Bakuucakar
Dear Cancer, Anda Sebenarnya Ingin Lebih Romantis, Tapi...
Mantan Wali Kota Blitar Terlibat Perampokan Rumah Dinas, Ini Perannya
Menteri PPPA: Negara Penuhi Hak dan Perlindungan Bagi Pekerja Migran Indonesia
Indonesia Sisakan 3 Wakil di Semifinal Indonesia Masters 2023
Wapres Optimis 2024 Pengentasan Kemiskinan Ekstrim Nol Persen Tercapai
Horoskop Percintaan untuk Bintang Aries, Taurus dan Gemini. Utamakan Kebersamaan
JNE Dukung Pengiriman Perangkat Program Fasilitas Penunjang Riset Kemendikbud
Polda DIY Gelar Doa Lintas Agama Bersama Ustaz Maulana dan Tokoh Agama Lain
Presdir JNE Berikan Inspirasi Bisnis di Pesta Wirausaha Nasional 2023