SLEMAN (KRjogja.com) - Pengurus Desa Wisata (Dewa) Pentingsari sebagai mitra binaan PT Bank Central Asia Tbk (BCA) akan menerapkan standarisasi home stay sebagai bentuk pelayanan kepada para wisatawan. Selain itu, akan mengembangkan layanan baru berupa penawaran paket menarik bagi masyarakat.

Ketua Pengurus Dewa Pentingsari Doto Yogantoro saat ini konsep standarisasi masih digodok pengurus. Kebijakan ini diharapkan mampu mendongkrak kunjungan tamu dan homestay yang ada saat ini memiliki standar yang sama. Standarisasi itu meliputi kebersihan, kenyamanan hingga sarana pendukung lainnya.

"Paling tidak, awal April bisa diterapkan kepada 55 pemilik homestay. Kami berharap ada standar yang sama dan bisa dinikmati para tamu. Bagi homestay yang masih dibawah standar akan dinaikkan. Begitu sebaliknya," ungkap Doto kepada KRjogja.com belum ini.

Menurut Doto pengurus juga akan menawarkan beragam paket menarik kepada wisatawan seperti paket 'meeting' sampai edukasi. Karena itu, pengurus akan menambah bangunan standar untuk pertemuan. Pengurus juga akan memperluas jaringan dan tetap mempertahankan yang selama ini sudah ada.

"Produk desa wisata tetap dipertahankan. Sarana prasarana akan ditambah. Kami selama ini menerima pengurus desa wisata lain untuk magang. Salah satunya dari Serang selama 8 hari," tandasnya.

Doto menambahkan saat ini jumlah tamu stabil di kisaran 30 ribu dengan pendapatan tembus Rp 1,5 miliar per tahunnya. Tamu domestik mendominasi jumlah tamu yang menginap dan tamu mancanegara masih kecil yang berasal dari Eropa. (*)