Ny Mujilah tidak kuasa menahan haru ketika untuk pertama kalinya menaiki kursi roda pemberian Binmas Polres Bantul. Benda yang selama ini hanya jadi angannya kini benar-benar sudah didepan mata. Perempuan 93 tahun itu seolah tidak percaya setelah enam bulan lamanya hidupnya terseok tidak berdaya dipembaringan. Kini warga Dusun Demangan Bembem Desa Trimulyo Jetis Bantul ini bisa keluar rumah meski harus dengan kursi roda.

Sekarang perempuan bercucu 14 ini merasa hidupnya tidak sendiri. Aliran perhatian dari jajaran Binmas Polres Bantul dan Bhabinkamtibmas Polsek Dlingo jadi pelecut semangatnya untuk menjalani hidupnya. "Matur nuwun nggih, matur nuwun," ujarnya berbinar seraya mengelus tangan Bripka Gangsal Wirajati, anggota Bhabinkamtibmas Polsek Dlingo yang ikut dalam penyerahan kursi roda itu, Rabu (22/2) sore.    Dalam acara itu juga dihadiri Kasat Binmas Polres Bantul AKP Handiko Widiyanto SH MH, Bripka Winarna.

Bagi keluarga Ny Mujilah, kursi roda itu sangatlah berarti. Setidaknya dapat membantu aktivitas kesehariannya yang selama ini seolah terpasung.  Karena sejak kakinya patah enam bulan lalu, istri alm Ponco Utomo hampir tidak pernah keluar rumah. Setengah tahun lamanya hanya terbaring dikamar sempitnya.  Sayogi salah satu putra Ny Mujilah mengatakan, ibunya terjatuh ketika akan menjalankan salat berjemaah di masjid setempat enam bulan lalu.  "Waktu itu ibu mau ke masjid, kejadian itu mengakibatkan kaki kanan ibu patah," ujarnya.

Sejak saat itulah aktivitas Ny Mujilah  makin terbatas, otomatis ketergantungan pada orang lain juga sangat tingggi. Namun sebagai anak, Sayogi tetap berusaha sabar merawat ibu yang sudah melahirkannya. Menurutnya tidak ada istilah lelah dalam merawat ibunya. "Ibu tidak pernah lelah dan mengeluh ketika merawat kami masih bayi," jelasnya.  Sementara Bripka Gangsal Wirajati SH, anggota Bhabinkamtibmas  Polsek Dlingo mengatakan, program pemberian kursi roda merupakan hasil kerjasama dengam semua pihak.  "Kami dari Binmas Polres Bantul melakukan penggalangan, akhirnya ada dermawan membantu kemudian kami salurkan, hati ini sangat puas bias membantu orang lain, " ujar Gangsal. Dijelaskan, dengan pemberian kursi roda itu diharapkan  memberikan manfaat kepada Ny Mujilah. Paling tidak bisa dimanfaatkan untuk sekadar jalan jalan disekitar rumahnya. Karena tidak mungkin jika sisa waktunya dihabiskannya terbaring dikamar.(Sukro Riyadi)