Puluhan Karyawan PT Stralight Tuntut Pembayaran Pesangon

Karyawan PT Starlight Prime Thermoplas melakukan unjuk rasa di depan pabrik. Foto: Atiek Widyastuti H
TEMPEL (KRjogja.com) - Puluhan karyawan PT Starlight Prime Thermoplas melakukan aksi unjuk rasa di depan pabrik, Senin (14/11). Mereka menuntut agar perusahaan segera memenuji janjinya untuk memberikan pesangon sesuai kesepakatan.
Sejak pagi, mereka berkumpul di depan gerbang pabrik yang terletak di Jalan Magelang Km 16 Desa Margorejo Kecamatan Tempel Sleman. Sambil membawa sejumlah spanduk, secara bergantian para buruh ini menyampaikan aspirasi. Informasi yang didapat KR
, total ada 68 karyawan yang statusnya dirumahkan. Mereka rata-rata sudah bekerja selama 15-20 tahun. Bahkan ada yang hampir 30 tahun.
“Pihak perusahaan janji pesangon akan diberikan pekan lalu, antara tanggal 7-10 Oktober. Namun sampai sekarang tidak juga dibayarkan. Perusahaan berasalan tidak memiliki uang,” kata Kirnadi selaku perwakilan dari Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) DIY.
Salah satu pekerja Ati (47) mengatakan, April lalu dia mendapatkan informasi dari perusahaan jika akan ada kenaikan gaji. Namun justru sebulan setelahnya, oleh perusahaan dia dirumahkan. Selama dirumahkan dia masih mendapatkan gaji sebesar 50 persen hingga September. Padahal sebelumnya dia diberi tahu jika hanya empat bulan saja. Setelahkan akan diputuskan apakah tetap bekerja atau diberhentikan.
“Janjinya hanya dirumahkan empat bulan. Tapi sampai sekarang tidak ada ketentuan lanjutan. Kalau jadinya begini, saya memilih diberhentikan saja. Selain itu juga minta pesangon. Karena itu hak saya,” kata warga Tempel yang bekerja di perusahaan tersebut selama hampir 20 tahun. (Awh)
BERITA TERKAIT
Terkait Produk Hasil Defortasi, Indonesia-Malaysia Siap Lawan Uni Eropa
Cegah Kenaikan Harga Beras, Pemerintah Perlu Menyesuaikan HPP
Sepak Bola Indonesia Sudah Terlalu Lama Kotor
Peringkat Korupsi Dunia, Indonesia Anjlok ke Posisi Nomor 110
BRI Kembali Buka Kesempatan Beasiswa S2 Bagi Journalist
Mayora Group Career Exhibition Pasar Kerja Diwarnai Ketidaksesuaian
Pariwisata Pulih, Kunjungan Wisman ke DIY Naik Tiga Kali Lipat Pada Desember 2022
Kompetisi IBL Tokopedia: Bima Perkasa Belum Terbendung
Bensin Picu Inflasi Kota Yogyakarta Capai 6,05 Persen Januari 2023
Warga Ancam Akan Melakukan Aksi, Perlintasan KA Bandara Adisutjipto Sistem Buka Tutup
PBSI Bantul Series II Libatkan 333 Atlet 12 Klub
Telkom Dukung Pembangunan Desa Mandiri, Melalui Progam Ini
Operasi Zebra Sidang di Tempat, Menekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas
Rem Blong, Truk Tronton Terguling di Jalur Bayeman
Pura-pura Ngelamar Kerja, Eh Malah Nyolong Scoopy
Disapu Angin Kencang 21 Rumah Rusak
Pemimpin Pesantren Waria Al Fatah Meninggal Dunia
Nama Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa Dicatut Oknum
Unissula Prioritaskan KKN Inovatif
BRI berhasil Duduki Top 3 Public Limited Company (PLCs) di Indonesia Versi ACGS
Takdir Cinta yang Kupilih Episode 168, Menuju Puncak Rating TV