YOGYA (KRjogja.com) - Puncak arus mudik Lebaran 2016 di Terminal Giwangan Yogya diprediksi akan terjadi pada Minggu (03/07/2016). Puncak arus mudik tersebut lebih awal dibandingkan yang terjadi di stasiun maupun bandar udara lantaran armada bus kerap menjadi moda transportasi cadangan manakala kereta api dan pesawat sudah overload.

Sementara penumpang bus yang datang di Terminal Giwangan pada H-6 Lebaran juga mulai meningkat sekitar empat persen dibanding rata-rata jumlah penumpang pada hari biasa. "Puncak kedatangan ke sini memang kami prediksi besok Minggu dengan 34 ribu penumpang datang. Kalau jumlah penumpang yang datang H-6 atau 30 Juni lalu tercatat sebanyak 23.217 orang, sedangkan penumpang yang berangkat sebanyak 20.144 orang. Penumpang yang datang didominasi penumpang dari Jakarta," papar Kepala UPT Terminal Penumpang Yogyakarta, Bekti Zunanta, Jumat (01/07/2016).

Meskipun mengalami kenaikan dibanding rata-rata penumpang harian, namun jumlah penumpang yang datang di Terminal Giwangan pada tahun ini justru mengalami penurunan sekitar 1,3 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Hingga arus Lebaran, total penurunan penumpang yang menggunakan armada bus pun diprediksi hingga 3 persen.

Bekti menambahkan, peningkatan kedatangan pada H-6 lalu selain dilayani bus reguler, terdapat 40 bus tambahan dari Jakarta dan satu bus tambahan dari Denpasar yang juga tiba di Terminal Giwangan. Bus tambahan dari Jakarta adalah bus dari program mudik bersama yang digelar oleh sejumlah instansi di antaranya Jasa Raharja. "Ada sekitar dua ribu penumpang yang turun di Terminal Giwangan melalui program mudik bersama itu," imbuhnya. (Dhi)