Stabilkan Harga, Gunungkidul Digelontor Operasi Pasar

Pelaksanaan operasi pasar di Wonosari (Foto : Dedy EW)
WONOSARI, KRJOGJA.com -Harga beras di Gunungkidul sejak beberapa pekan terakhir mengalami kenaikan. Bahkan kualitas medium sudah langka di pasaran. Guna menstabilkan harga beras, DPC Persatuan Pengusaha Penggilingan Indonesia (Perpadi) Gunungkidul bekerjasama dengan Bulog menggelar operasi pasar.
"Untuk di Pasar Argosari ini, operasi pasar sebanyak 5 ton beras. Sebelumnya sebanyak 4 ton digelar di Ponjong, ,” kata Ketua DPC Perpadi H Sukaryadi di dampingi wakilnya Joko di sela-sela Operasi Pasar di kawasan Pasar Argosari, Wonosari, Minggu (14/1).
Menrut Joko dalam operasi pasar ini , beras dijual dengan harga Rp 9.350 per kilogram. Selain itu, dilayani pembelian dengan berat 10 kg Rp 93.000 dan 25 kg Rp 233.000.
Joko mengungkapkan, upaya ini dalam rangka pengendalian harga pangan di DIY. Agar harga beras tidak semakin melonjak. Karena sebagaimana diketahui setiap harinya, harga beras mengalami kenaikan. Harga beras di pasaran yang biasanya Rp 8.700/kg kini sulit sekali ditemukan. Rata-rata harga beras berupa kualitas premium di pasar sudah berada di angka Rp 12.800/kg hingga Rp 13.000/kgnya.
"Sebagai contoh petani di Kecamatan Semin, ketika dicek rumahnya hanya tinggal dua hingga tiga karung. Upaya ini merupakan salah satu mengatasi situasi paceklik pangan,” imbuhnya. (Ded)
BERITA TERKAIT
Cegah Kenaikan Harga Beras, Pemerintah Perlu Menyesuaikan HPP
Sepak Bola Indonesia Sudah Terlalu Lama Kotor
Peringkat Korupsi Dunia, Indonesia Anjlok Posisi Nomor 110 Dunia
BRI Kembali Buka Kesempatan Beasiswa S2 Bagi Journalist
Mayora Group Career Exhibition Pasar Kerja Diwarnai Ketidaksesuaian
Pariwisata Pulih, Kunjungan Wisman ke DIY Naik Tiga Kali Lipat Pada Desember 2022
Kompetisi IBL Tokopedia: Bima Perkasa Belum Terbendung
Bensin Picu Inflasi Kota Yogyakarta Capai 6,05 Persen Januari 2023
Warga Ancam Akan Melakukan Aksi, Perlintasan KA Bandara Adisutjipto Sistem Buka Tutup
PBSI Bantul Series II Libatkan 333 Atlet 12 Klub
Telkom Dukung Pembangunan Desa Mandiri, Melalui Progam Ini
Operasi Zebra Sidang di Tempat, Menekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas
Rem Blong, Truk Tronton Terguling di Jalur Bayeman
Pura-pura Ngelamar Kerja, Eh Malah Nyolong Scoopy
Disapu Angin Kencang 21 Rumah Rusak
Pemimpin Pesantren Waria Al Fatah Meninggal Dunia
Nama Wakil Bupati Sukoharjo Agus Santosa Dicatut Oknum
Unissula Prioritaskan KKN Inovatif
BRI berhasil Duduki Top 3 Public Limited Company (PLCs) di Indonesia Versi ACGS
Takdir Cinta yang Kupilih Episode 168, Menuju Puncak Rating TV
Tuntaskan 110 Ribu Bibit, Sukoharjo Lanjutkan Tanam Kelapa Genjah