BANTUL, KRJOGJA.com - Dua korban hilang terseret ombak Pantai Baru Bantul Kamis (20/6/2019) kemarin belum ditemukan. Korban Ferry Anto (34) eks pemain PSS-Persis Solo dan sang putri Fajrina (7) belum diketahui keberadaannya hingga Jumat (21/6/2019) meski tim SAR gabungan telah berupaya sejak kemarin.

Data dari Basarnas Yogyakarta, pencarian hari ke-2 dimulai pukul 06.30 WIB dengan membagi tim menjadi 3 SRU. SRU 1 adalah SRU Laut pada pukul 06.30 WIB sementata SRU laut melakukan penyisiran dengan menggunakan Perahu Jukung Milik Satlinmas Rescue Istimewa wilayah 4.

“SRU 2 Melakukan penyisiran di sepanjang pantai dari lokasi kejadian ke arah barat sepanjang pantai hingga muara Kali Progo menggunakan Amphibiur ATV milik Basarnas Yogyakarta. SRU 3 Melakukan penyisiran darat mulai dari lokasi kejadian ke arah timur sampai Pantai Kwaru menggunakan Beach Patrol Basarnas Yogyakarta,” ungkap Humas Basarnas Yogyakarta Eriyanto.

Baca juga:

Heroik! Mantan Pemain PSS Hilang Ditelan Ombak Demi Alasan Ini

Posko SAR Gabungan sendiri bertempat di Posko Sar Sarlinmas wilayah 4 Pantai Baru. Personil SAR Gabungan yang terlibat dalam Operasi SAR ini sekitar 80 personil yang terdiri dari Basarnas Yogyakarta, Pos AL samas, DitPolair Polda DIY, Sar Satlinmas Rescue Istimewa wil 4 dan 3, BPBD Bantul, PMI Bantul, Code x, SAR Semesta dan Potensi SAR  Lainnya. “Sampai siang ini dua korban belum ditemukan dan Tim SAR Gabungan masih terus melakukan proses pencarian,” tandas Eriyanto.

Sebelumnya diberitakan, eks pemain PSS-Persis Solo Ferry Anto hilang terseret ombak Pantai Baru Kamis (20/6/2019) pagi kemarin. Ia berniat menyelamatkan putrinya, Fajrina yang juga masih hilang terbawa kuatnya arus pantai selatan. (Fxh)