Polda Ingatkan Driver Gojek Bijak Berkendara

Polda ingatkan driver Gojek bijak berkendara.
SLEMAN, KRJOGJA.com - Polda DIY bersiap menggelar Operasi Patuh 2019 menyasar pengemudi kendaraan bermotor. Sebagai upaya sosialisasi, Polda mengajak perwakilan Gojek Indonesia DIY-Jateng untuk berdialog tentang keselamatan dan keamanan berkendara.
AKP Slamet Subiyantoro Kanit 1 Subdit Keamanan dan Keselamatan Ditlantas Polda DIY mengungkap pihaknya sengaja menggelar kegiatan untuk mengkampanyekan pendidikan keselamatan bagi pengendara sepeda motor dan mobil. Driver online yang setiap hari bekerja di jalanan menurut dia memegang peran penting untuk mendukung kondusivitas lalu-lintas.
“Driver online ini punya kewajiban memberikan pelayanan terbaik bagi pelanggan dan salah satunya menjaga keselamatan kepuasan pelanggan serta terpenting menjaga Yogyakarta tetap aman dan Istimewa. angka kecelakaan lalu lintas di Yogyakarta saat ini lumayan cukup tinggi, sehingga perlu adanya gerakan untuk menekan angka kecelakaan tersebut, salah satunya dengan menggelar Operasi Patuh 2019 yang akan dimulai tanggal 29 Agustus sampai dengan 11 September 2019,” ungkapnya usai acara.
Pengemudi Gojek menurut Slamet saat ini terbilang mendominasi jumlah pengendara kendaraan bermotor di DIY. “Sosialisasi kepada pengemudi online ini sangat penting karena semakin banyak pengendara baik roda dua maupun roda empat yang melayani publik dapat menyadari pentingnya keamanan dan keselamatan berkendara untuk mengurangi tingkat kecelakaan. Jika pengemudi online tertib berarti pelanggan menjadi nyaman dan selamat, masyarakat di jalan juga semakin aman," jelas Slamet.
Sementara Rayi Supra Bimantara Perwakilan Region DIY menyambut baik acara yang digelar oleh Polda DIY dan mengganden Gojek DIY Jateng. Kegiatan tersebut dinilai penting khususnya bagi mitra kami pengemudi ojek dan taksi online untuk meningkatkan kesadaran menjaga keselamatan sendiri maupun pelanggan.
"Di manapun pun kami beroperasi, kami Gojek menjunjung tinggi nilai - nilai kearifan lokal termasuk di Daerah Istimewa Yogyakarta. Dengan adanya acara ini kami dan mitra kami mengetahui apa saja yang harus dipersiapkan untuk keamanan dan keselamatan dalam berkendara," ungkap dia. (Fxh)
BERITA TERKAIT
Bensin Sumbang Inflasi Kota Yogya 4,72 Persen Pada Mei 2023
Memperebutkan Trofi GKR Hemas, Lomba Design Batik Jogokariyan
Pimpinan PSHT dan Brajamusti Sepakat Damai
Banyak Keluhan Masyarakat, Polres Sukoharjo Tertibkan Motor Berknalpot Brong
Hasil Jemput Bola, 15.000 Warga Sukoharjo Sudah Ber-KTP Digital
Bimbo Risih Masalah Korupsi Indonesia, Dituangkan Lewat Lagu 'Jokowi dan Mahfud MD'
Bentrok Massa di Jogja, Begini Kronologisnya Menurut Polda DIY
Berbusana Jawa, ASN Boyolali Khidmat Ikuti Upacara Hari Jadi Boyolali ke-176
Padukan Unsur Budaya Jawa, Peluru Karet Luncurkan EP Berjudul 'Urban'
IRT Tewas Tertabrak di Perlintasan KA Gedung Kesenian Wates
Zlatan Ibrahimovic Gantung Sepatu, Sampaikan Pidato Haru di San Siro
Pejabat Utama Polres Karanganyar Dimutasi
Tahu Pemilik Sedang Mandi, Wely Embat Scoopy
Terkait Bentrok di Jogja, 9 Luka dan 352 Orang Dievakuasi Polda DIY
Update KA Bandara YIA Mulai Juni 2023 Keberangkatan Akhir dari Stasiun Tugu 20.35 WIB
Mandi Usai Main Bola, Pemuda Warga Sedayu Tenggelam di Sungai Progo
Perang Spanduk Jelang Pemilu, Jaga Kondusivitas Pro Kontra Jangan Berkelanjutan
Perkuat Kapasitas Hadapi Bencana, BRI dan BNPB Gelar Pelatihan Kedaruratan Bencana
Konsultan Ibadah Daker Makkah Siapkan Layanan Online dan Offline untuk Jemaah
Bela Beli Yogya Bergaung Lagi dari Monjali
Pemicu Bentrok Massa, Ini Kronologi Penganiayaan Anggota PSHT di Parangtritis