Daging Kurban Diolah Menu Indonesia untuk Dikirim ke Palestina

Chef dan mahasiswa sedang memasak daging qurban untuk wilayah terdampak bencana. (Foto: Evi NA)
YOGYA, KRJOGJA.com - Lazismu Kendal bersama Explorasa Nusantara menggelar kolaborasi masak daging qurban bertajuk Ayo Masak untuk Palestina. Rencananya masakan tersebut akan didistribusikan ke negara yang terdampak bencana.
"Gerakan ini untuk memotivasi kepada masyarakat, agar daging kurban ini bisa bermanfaat sesama. Tidak hanya dikonsumsi sendiri. Terutama bagi wilayah yang terdampak bencana seperti Palestina," kata Rita Jatmiko wakil Lazismu, Jawa Tengah, Rabu (14/08/2019).
Hal itu diungkapkan Rita disela kegiatan masak Qurban for humanity di Laboratorium Cooking 2 kampus UAD, Umbulharjo, Yogyakarta.
Daging-daging yang dimasak ini merupakan kumpulan kurban di Lazismu Jawa Tengah. Daging tersebut diolah hingga pengkalengan. Kemudian dikirim kembali ke Lazismu untuk diberi label.
Kiranya sebanyak empat qurban sapi yang dimasak dengan total pengkalengan sekitar 1200. Masing-masing kaleng berisi 200 gram daging.
Rita mengaku, kegiatan peduli wilayah yang terdampak tersebut sudah berjalan selama empat tahun. Nantinya hasil masakan tersebut akan dijadikan satu dengan program Aksi Cepat Tanggap (ACT), lalu dikirim ke Palestina.
Sementara itu, inisiator Gerakan Masak Daging Qurban dan Founder Explorasi Nusantara, Jawel Husin mengatakan, ada empat jenis masakan yang diolah. Masakan tersebut sekaligus memperkenalkan kuliner Nusantara kepada dunia.
"Explorasa sendiri singkatan dari exsplorasi rasa kuliner nusantara. Dua masakan dari pulau Sumatera ada kalio, sama Rendang. Satu dari Jawa Tengah, satu Tongseng dari DIY, dan masakan Nasional yaitu Gulai," terangnya.
Sementara itu, kegiatan tersebut bekerjasama dengan mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan Fakultas Ekonomi dan Bisnis.
"Ini adalah program kolaborasi bersama memasak kemanusiaan memasak daging kurban. Kebetulan kami memiliki ruang Lap untuk masak yang presentatif. Mahasiswa kami dibekali bidang pengolahan makanan. Dan ini sekaligus praktek langsung dari para mahasiswa kami," pungkas Kaprodi Fakultas Ekonomi dan Bisnis UAD, Retno Syahri septiani. (Ive)
BERITA TERKAIT
Manchester United Main di Kandang Hadapi Reading, Jangan Anggap Remeh Bung!
Info BMKG: Gempa Guncang Timur Laut Kabupaten Bandung M4,3 Sebanyak 2 Kali
Didik Anak-anak Jauhi Gadget, RSUD Ajibarang Gelar Balap Ban Bekas
Partai Gelora Buka Pendaftaran Bacaleg, Warga Boleh Daftar
NET TV dan Viu Angkat Novel Pop 'Progresnya Berapa Persen?' di OTT dan Free To Air
Mangayubagyo Bale Raos ke-19, Bertahan Sajikan Hidangan Khas Raja-raja Yogyakarta
Inilah Horoskop Percintaan untuk Bintang Libra, Scorpio dan Sagitarius
Andras Bojti Pematung Hongaria, Seniman yang Tak Mau Didikte
Kapolres Wonogiri Luncurkan Program dengan Kearifan Lokal
Anneth Bawakan Ulang Lagu ‘Januari’ Bersama The Bakuucakar
Dear Cancer, Anda Sebenarnya Ingin Lebih Romantis, Tapi...
Mantan Wali Kota Blitar Terlibat Perampokan Rumah Dinas, Ini Perannya
Menteri PPPA: Negara Penuhi Hak dan Perlindungan Bagi Pekerja Migran Indonesia
Indonesia Sisakan 3 Wakil di Semifinal Indonesia Masters 2023
Wapres Optimis 2024 Pengentasan Kemiskinan Ekstrim Nol Persen Tercapai
Horoskop Percintaan untuk Bintang Aries, Taurus dan Gemini. Utamakan Kebersamaan
JNE Dukung Pengiriman Perangkat Program Fasilitas Penunjang Riset Kemendikbud
Polda DIY Gelar Doa Lintas Agama Bersama Ustaz Maulana dan Tokoh Agama Lain
Presdir JNE Berikan Inspirasi Bisnis di Pesta Wirausaha Nasional 2023
Sudirman Said: Demokrat Mendukung Anies, Memperkuat Harapan Rakyat
Kemenag Gelar Pelatihan Kurikulum Merdeka Melalui MOOC Pintar