Tiga OPD Percontohan Klaten Zona Integritas

Penandatanganan komitmen Klaten Zona Integritas. (Foto: Sri Warsiti)
KLATEN, KRJOGJA.com - Tiga organisasi perangkat daerah (OPD) sebagai percontohan Pembangunan Zona Integritas Menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBBM).
Masing-masing adalah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil dan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bagas Waras.
Pencanangan dilakukan di Taman Lampion, Bareng Lor, Klaten Utara, Rabu (7/8/2019), ditandai dengan penandangan komitmen di atas kain banner dan pelepasan burung merpati oleh Bupati Klaten Sri Mulyani, didampingi Pelaksana Tugas Inpekstorat Purwanto Anggono Cipto, Kepala Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan Wilayah Yogyakarta Slamet Tulus Wahyana dan Kepala Perwakilan Ombudsmen Jawa Tengah Siti Farida.
“Dengan pencanangan Klaten Zona Integritas ini harus ada perbaikan-perbaikan nyata. Lakukan pelayanan publik secara profesional, cepat, tepat dan bebas korupsi. Saya memerintahkan Kepala DSPMPTSP untuk perijinan yang masih di wilayah kewenangan bupati agar dilimpahkan ke OPD dan segera disusun peraturan bupatinya. Saya mengakui ceriwis. Hal-hal kecil memang diperhatikan, biar pun sekedar tempat yang kotor. Tapi itu untuk kebaikan,” kata Sri Mulyani.
Ditambahkan, pemberantasan korupsi dimulai dari diri sendiri, lalu dikembangkan di lingkungannya sendiri. Target tahun depan Klaten bisa mempertahankan predikat laporan keuangan dengan opini Wajar Tanpa Pengecualiaan (WTP). Selain itu juga berupaya bisa meraih Adipura.
Plt Inspektorat sekaligus Asisten Ekonomi Pembangunan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah, Purwanto Anggono Cipto memaparkan agar seluruh ASN Klaten menjunjung tinggi integritas.
“Pencanangan tiga OPD percontohan zona integritas diharapkan menjadi pilot project yang diikuti OPD lainnya. Zona integritas ini menjadi bagian reformasi birokrasi pemerintah sekaligus model dalam pemberantasan korupsi di Kabupaten Klaten. Maka birokrasi ini jangan dinodai dengan perbuatan ASN tidak terpuji. Bagi semua pejabat sekretaris OPD masing-masing untuk menjadi penggerak mewujudkan zona integritas di instansinya sendiri,” kata Purwanto.(Sit)
BERITA TERKAIT
Kejar Target Sanitasi Aman Butuh Dukungan Pemda
Ardi Hartana Jabat Kapolsek Gondokusuman
Jaga Kesehatan Lansia, Pemeriksaan Digelar LKS Pelita Kasih untuk Warga Banyuraden
BukuWarung Yakin Tingkatkan Digitalisasi UMKM dengan 241 Roadshow
Sartini Melahirkan Bayi di Lereng Gunung Slamet
Patuhi Perintah Megawati, PDIP Kulonprogo Tanam Bibit Pohon dan Bersih Sungai
Soal Biaya Haji, Panja Komisi VIII DPR Akan Melakukan Monitoring ke Arab Saudi
Kabar Percobaan Penculikan Anak di Desa Tajug Karangmoncol Dipastikan Hoaks
Indonesia Pimpin Negara ASEAN Ciptakan Solusi Positif bagi Dunia
Rekomendasi Mobil Bekas Irit BBM Harga Rp 100 Juta-an
Dinilai Ganggu Masyarakat, Polda DIY Dapat Dukungan Razia Knalpot Blombongan
Jogja Banget! Ini Bocoran Riders Sheila on 7 yang 'Membahagiakan' Promotor
Muh Iqbal Terpilih Mahasiswa Berprestasi Manajemen Unimus 2023
Erik Ten Hag Puas Kinerja Brazil Connection Milik MU
Jonatan Christie Meraih Gelar Juara Tunggal Putra Indonesia Masters 2023
Gibran Senggol Kapolri Listyo Sigit Karena Bus PERSIS Solo Diserang
FK dan FKG Unimus Kolaborasi Laksanakan Program IPE
UAD Wisuda 'Blended' 1.452 Lulusan
Berkat Call Center Lapor Kapolres, Polisi Amankan Seorang Warga Depresi
722 Atlet Ikuti Sukoharjo Karate Open Championship
Pasutri Ditemukan Tewas Mengambang