GUNUNGKIDUL, KRJOGJA.com - Sebanyak 1.200 calon jamaah haji (calhaj) dibawah Badan Pembinaan Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (BPKBIH) Aisyiyah DIY akan melaksanakan manasik haji di Gunungkidul, Minggu (21/4/2019) mendatang. Pelaksanaan manasik ini diharapkan bisa memberikan semangat bagi masyarakat di Gunungkidul dan Umat Islam.

“1.200 calhaj akan mengikuti manasik haji di Gunungkidul. Seluruhnya berasal dari 4 kabupaten dan kota,” kata Ketua BPKBIH Aisyiyah DIY Drs H Sukiman MA usai beraudiensi dengan Bupati Gunungkidul Hj Badingah SSos di kantor pemkab, Rabu (06/02/2019).

Prosesi manasik haji akan menggunakan sejumlah fasilitasi mulai dari Lapangan Semanu, Lapangan Genjahan, Stadion,  Alun-Alun Wonosari dan Masjid Agung Al Ikhlas. Diungkapkan, prosesi manasik haji dimulai dari Semanu ( diibaratkan Arofah), Genjahan (Musdalifah), Stadion (Mina), Masjid Agung Al Ikhlas (Hotel) dan Alun-Alun Wonosari (Mekah).

“Melalui audiensi ini untuk melakukan koordinasi. Bagaimana nantinya untuk pelaksanaan manasik haji bisa berjalan lancar. Karena ribuan calhaj akan datang ke Gunungkidul. Tentu ini juga untuk mengenalkan potensi Kabupaten Gunungkidul,” imbuhnya.

Bupati Gunungkidul Hj Badingah SSos menyambut baik rencana pelaksanaan manasik haji yang akan diikuti 1.200 calhaj. Pemkab mengapresiasi program KBIH Aisyiyah di Gunungkidul. Pemkab tentu akan melakukan koordinasi dengan Organiasi Perangkat Daerah (OPD) terkait agar bisa mendukung kelancaran manasik haji.

“Pemkab menyambut baik pelaksanaan manasik haji yang akan diikuti ribuan calhaj,” ucapnya.(Ded)