SUKOHARJO, KRJOGJA.com -Bursa pencalonan pada pemilihan kepala daerah ( Pilkada) Sukoharjo 2020 mulai memanas menyusul lontaran salah satu bakal calon ( balon ) Henry Indraguna yang latar belakang profesinya pengacara dan pengusaha yang bertekad menggelontorkan dana kampanye hingga Rp 100 miliar.

" Saya memang bertekad all out dalam kontestasi Pilkada Sukoharjo dengan menyediakan dana kampanye hingga Rp 100 miliar. Ini mungkin terbesar se Indonesia atau mungkin Jawa Tengah kalau estimasi untuk maju Pilkada setara 40 M hingga 50 M, saya bertekad untuk all aout menyediakan dana segar untuk kampanye hingga Rp 100 M," ujar Henry Indraguna yang sering dipanggil HI kepada wartawan, Minggu (19/1/2020).

Dikatakan oleh HI ada berbagai pertimbangan sehingga dirinya memutuskan untuk berani bahkan nekad menggelontorkan dana yang cukup besar untuk hajatan Pilkada di kabupaten Sukoharjo. "Tentu sebagai pengacara saya tidak mau gegabah dalam tinjauan hukum hal yang berkaitan dengan money politik ya dihindari, namun saya menyadari untuk beaya pesta demokrasi memang cukup besar," paparnya.

Sisi lain diakui pihaknya merasa ditelikung oleh bekas kawan seiring dalam kontestasi Pilkada Sukoharjo 2020 menyusul beredarnya foto pasangan Purwadi- Indra Surya (Purwo - Suryo ) dengan tag line bersama kita bisa. " Ya sudah ada pihak yang merasa menjual, maka saya akan beli." ujar HI serasa menambahkan pihaknya telah memiliki strategi tersendiri untuk memenangkan Pilkada Sukoharjo.

"Hingga hari ini saya tetap taat dan patuh menunggu keputusan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan," ujar HI.

Sudah saatnya Sukoharjo mendapatkan pemimpin yang bisa mengubah Sukoharjo, tidak hanya begitu-begitu saja."Sukoharjo membutuhkan pemimpin yang mempunyai inovasi, pandai, dan jujur," paparnya.

Sementara itu Purwadi wakil bupati Sukoharjo petahana saat dikonfirmasi, Minggu (19/1/2020) belum berhasil baik saat ditelepon maupun dikirimi pesan whatshap belum dijawab.- (Hwa/ Mam).