DEPOK (KRjogja.com) - Penataan pedagang tumpah dan parkir di sekitar Pasar Setan Desa Maguwoharjo Depok Sleman terus dilakukan. Pemerintah melalui Dinas Perhubungan, Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) Sleman mentargetkan sebelum lebaran lali lintas di sekitar pasar bisa lebih lancar.

Pihak desa sebenarnya telah menyediakan lahan parkir seluas 3.000 meter2 di sebelah barat Pasar Setan. Saat KRjogja.com melintas, lahan parkir terlihat mangkrak. Hanya ada beberapa kendaraan roda empat yang memarkirkan kendaraannya. Sedangkan roda dua tidak tampak sama sekali. Banyak rumput liar yang cukup tinggi di sekitar lokasi. Selain itu juga tidak ada penjaganya.

Margiana selaku Lurah Pasar Setan mengatakan, total ada 19 juru parkir. Pagi ada 15 orang dan sore empat orang. Mereka semuanya memiliki izin. Baik dari Dishubkominfo Sleman dan desa. Untuk itu, mereka tidak dapat disebut parkir liar.

"Saat ini sedang kami sosialisasikan kepada mereka. Karena juru parkirnya cukup banyak. Dan semuanya resmi. Mudah-mudahan sebelum lebaran semuanya sudah pindah ke sisi barat pasar," katanya, Minggu (19/06/2016).

Perwakilan desa melalui Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Desa (LPMD) akan berkoordinasi dengan lurah pasar dan juru parkirnya. Karena mereka juga sudah lama menjadi juru parkir di Pasar Setan dan tidak bisa langsung diminta begitu saja.

"Terus kita komunikasikan. Antara lurah pasar, juru parkir dan desa. Dimana intinya adalah memindahkan parkir Pasar Setan yang dinilai mengganggu jalan ke sisi barat. Mengingat disana lahannya sudah tersedia," kata Kasidi. (Awh)