Marching Band UII Adakan Donor Darah

Marching Band UII adakan donor darah.
YOGYA, KRJOGJA.com - Memasuki usianya yang ke-33, Marching Band Universitas Islam Indonesia (MBUII) mengadakan festival yang berisi perlombaan serta agenda lain. Salah satu agenda yang diadakan ialah kegiatan donor darah. Kegiatan donor darah ini juga sebagai rangkaian Indonesia’s Marching Kids Competition 2018 (IMKC).
Diadakan di pelataran Auditorium Prof Abdul Kahar Muzakkir pada Rabu (04/04/2018), acara ini terbuka untuk masyarakat umum. Salah satu partisipan dalam kegiatan donor darah tersebut ialah para prajurit TNI dari Kodim Kota Yogyakarta.
MBUII bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan nantinya kantong darah tersebut akan disumbangkan ke PMI. Kegiatan ini juga ditujukan sebagai perwujudan kepedulian MBUII terhadap lingkungan sekitar.
“Selain mengadakan IMKC, kami juga mengadakan kegiatan donor darah ini sebagai bentuk kepedulian kami terhadap lingkungan sekitar. Alhamdulillah antusiasme dari kegiatan ini memuaskan karena partisipannya tidak hanya terbatas dari mahasiswa tetapi juga masyarakat sekitar hingga TNI,” ujar Edgar selaku penanggung jawab acara dari MBUII.
Untuk mekanisme pendaftaran sebagai pendonor sendiri sangatlah mudah. Para pendonor hanya perlu datang ke meja pendaftaran kemudian mengisi formulir. Selanjutnya mereka mengikuti pengecekan awal seperti tensi dan golongan darah setelah itu para pendonor bisa langsung mendonorkan darahnya.
MBUII berharap kegiatan ini dapat dilaksanakan secara rutin mengingat antusiasme yang cukup tinggi dari para partisipan. “Mengingat antusiasme yang tinggi dari masyarakat MBUII berharap agar kegiatan sosial ini bisa berlanjut dan dikembangkan lagi seperti kunjungan ke panti asuhan dan panti jompo,” katanya.
Salah satu pendonor dari mahasiswa Teknik Industri UII, Ayoda asal Lombok mengatakan ini merupakan pengalaman ketiganya mengikuti donor darah. “Pertama kali donor darah saat SMA, motivasi saya untuk aktif dalam kegiatan donor darah adalah untuk membantu sesama karena saya menyadari bahwa banyak orang yang membutuhkan darah,” ujar Ayoda.
Ayoda mengaku sangat mengapresiasi inisiatif MBUII untuk mengadakan kegiatan sosial seperti donor darah ini. Kegiatan ini sebagai wadah yang dapat memudahkan mahasiswa khususnya untuk aktif dalam kegiatan sosial. “Harapannya semoga kegiatan serupa bisa diadakan rutin sehingga dapat mewadahi para mahasiswa yang mau aktif dalam kegiatan sosial seperti donor darah,” tambahnya. (*)
BERITA TERKAIT
Fordigi Goes to Campus Cari Talenta Digital di UGM
Legislator Satu-satunya PSI DIY Tolak Sistem Proporsional Tertutup di Pemilu 2024
Sleman Lagi, Sleman Lagi... Kini Juara Umum Kejuaraan Atletik Jogja Open
BCA Life Kembali Raih Penghargaan Indonesia WOW Brand 2023
Kampung Billiard Ambarawa Dikenal Hingga Rusia
Sebanyak 1.899 Jemaah Haji Indonesia Akan Diberangkatkan ke Miqat Bir Ali Pada 1 Juni
Macapat Tatag Teteg Tutug Mulai Digelar Hari Ini
Jemaah Haji Indonesia yang Meninggal Dunia di Arab Saudi Bertambah Jadi 4 Orang
Kalah, Kilicdaroglu Klaim Pemilu Turki Tidak Adil
SMKN 1 Kasihan Luluskan 190 Manggala Budaya
Usut Dugaan Korupsi BTS 4G BAKTI, Muhammadiyah Dukung Langkah Kejaksaan Agung
Gelar Karya dan Open School SDN Minomartani 1, Cetak Siswa Berkarakter, Inovatif
BPR Berubah Nama Jadi Bank Perekonomian Rakyat, Perbarindo DIY Lakukan Sosialisasi
Bikin Kejutan, Persis Solo Masih Rahasiakan Pemain Asing Mereka
Gelar Potensi Wirausaha Kreatif dan Inklusif DIY, Semangat Agar UMKM Naik Kelas
Jemaah Indonesia Mulai Berburu Oleh-oleh di Madinah
Sebuah Helikopter Latih Jatuh di Ciwidey
Mario Dandy Pakai Kabel Ties Sendiri Viral, Kapolda Metro Jaya Minta Maaf
Langsung Datangi Hotel Jemaah Haji, Tim Promkes Beri Penyuluhan Kesehatan
PLN Bagikan Al Quran Braille dan Santunan pada Santri
PSIM Kirim Dua Wakil Berbeda di Kongres PSSI, Soroti Lisensi Klub Liga 2