Wisatawan Parangtritis Terganggu Tebalnya Hamparan Pasir

Alat berat UPK membersihkan hamparan pasir di depan aikon Objek Wisata Parangtritis. (Foto: Sukro R)
BANTUL, KRJOGJA.com - Tebalnya gundukan material pasir di depan aikon Objek Wisata Pantai Parangtritis Kretek Bantul dikeluhkan wisatawan. Mereka terganggu dengan adanya hamparan pasir itu. Bahkan di kawasan Pantai Parangkusumo, sejumlah pengendara motor jatuh setelah menerabas tebalnya pasir. Sementara Unit Pelaksanaan Kegiatan (UPK) Pantai Parangtritis berusaha membereskan tumpukan pasir yang diperkirakan mencapai 80 kubik.
Salah satu wisatawan, Ny Eka Noor L yang ditemui KRJOGJA.com, Jumat (4/10/2019) berpendapat apapun alasannya, keberadaan pasir yang menggunung di Parangtritis sangat mengganggu. Karena mayoritas wisatawan memanfaatkan bangunan tersebut untuk mengabadikan kunjungannya ke Parangtritis. Sekarang ketika dipenuhi pasir seperti sekarang ini membuat tak nyaman.
“Sekarang ini kan sudah menjadi kebiasaan setiap berkunjung ke objek wisata pasti akan selfie di tempat paling menarik. Tetapi lihatlah pelataran ini penuh dengan pasir,” ujarnya. Oleh karena itu, perempuan berjilbab tersebut berharap pengelola objek bisa melakukan langkah antisipasi.
Koordinator UPK Parangtritis, Suranto mengungkapkan, pihaknya dengan segala daya dan upaya sudah membersihkan hamparan pasir disejumlah titik. “Kami terus berusaha membersihkan hamparan pasir baik di jalanan dan juga aikon Parangtritis. Pembersihan kami lakukan dengan alat berat,” ujar Suranto.
Karena volume hamparan pasir didepan aikon sangat tebal sehingga pembersihan dilakukan secara bertahap. “Kawasan ini setiap musim kemarau pasti banyak pasir bertebaran karena dibawa angin,” kata Suranto.
Kondisi seperti saat ini pasti terjadi dimusim kemarau tahun-tahun sebelumnya. Tetapi untuk tahun 2019 ini volumenya jauh lebih banyak. Hal tersebut terjadi setelah hembusan angin kencang terjadi sepanjang hari.
Suranto tidak menampik, musim kemarau kali ini benar - benar membuat repot upaya pembersihan pasir di jalanan. Merujuk data kantor UPK Parangtritis, hamparan pasir memenuhi ruas jalan sepanjang Parangkusumo. Bahkan permukaan badan jalan diselimuti pasir bertekstur halus tersebut.
“Ketebalan pasirnya diatas permukaan jalan bisa mencapai 15 cm bahkan lebih. Itu jika tidak bisa melintasi jalan berpasir bisa jatuh. Sehingga kami terus saja membersihkan pasir - pasir itu,” pungkasnya.(Roy)
BERITA TERKAIT
SD Muhammadiyah Jogodayoh Juarai MUDABALI Cup
Tingkatkan Pengalaman Bersantap, INNSiDE by Melia Tunjuk Chef Muhammad Hatta
Duh.. Presiden AS Joe Biden Jatuh Lagi
Stigma Inflasi
Zodiak: Sedang Menjalin Hubungan dengan Cancer? Hindari Sikap Ini
Darmiah, Jamaah Tuna Netra Tak Patah Semangat ke Tanah Suci
Pemilu 2024, Ekonomi RI Positif
Artificial Intelligence Sahabat Terbaik Bisnis Modern? Masa Depan akan Membuktikannya
Peran Keterlibatan Karyawan dalam Meningkatkan Produktivitas Pada Era Bekerja Online
Jamaah Belum Pakai Ihram Perlambat Keberangkatan ke Makkah
Alhamdulillah Penyandang Disabilitas Bisa Tunaikan Haji
Api Dharma di Candi Mendut, Ratusan Bhikku Bacakan Paritta dan Doa
Anak 16 Tahun Jangan Dinikahkan
Pabrik Ekstasi di Semarang Digrebek, Jaringan Banten Dibongkar, Ribuan Pil Disita
Warga Tolak Kunjungan ICTOH ke Desa Tahap
Ribuan Jemaah Indonesia Salat Jumat Perdana di Masjidil Haram
Bulutangkis Piala GKR Hemas Tandingkan Semua Kelompok Umur
Mengenal Lebih Dekat Sakura School Simulator: Keajaiban Virtual Para Pemain Game
Pemkab Sukoharjo Berikan 1.140 Titik Bantuan Non Fisik
MWCNU Gamping Adakan Pelantikan Bersama Ranting dan Banom NU
Perdagangan Hewan Kurban Wajib Miliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan