Masyarakat Diminta Waspadai Spekulan Tanah

YOGYA, KRJOGJA.com - Masyarakat perlu mewaspadai spekulan tanah di kawasan yang terdampak pembangunan Jalan Tol YogyaSolo dan Yogya-Bawen. Bentuk kewaspadaan itu bisa dilakukan dengan tidak mudah terpengaruh tawaran untuk menjual tanah. Supaya masyarakat tidak dirugikan, diminta menunggu sosialisasi soal harga tanah dari tim appraisal.
“Sosialisasi yang dilakukan kepada warga sifatnya umum, jadi belum sampai ke harga tanah. Oleh karena itu, kami meminta warga terdampak tetap mewaspadai adanya spekulan tanah. Saya minta mereka tidak asal menjual tanah demi keuntungan sesaat, lebih baik menunggu informasi harga dari pemerintah setempat atau tim appraisal,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) DIY, Drs K Baskara Aji.
Baca juga :
Mobil Pickup Mundur Sendiri, 'Nyemplung' Sungai Gajah Wong
Empat Wilayah Belum Ditetapkan Sebagai Kecamatan Inklusi
Baskara Aji mengungkapkan, sejumlah antisipasi terus dilakukan. Salah satunya, dengan melakukan sosialisasi secara langsung kepada warga terdampak. Tindakan itu dilakukan, supaya masyarakat bisa mendapatkan informasi detail tentang rencana pembangunan jalan tol. Pembangunan ini, tak sekadar untuk memudahkan akses, tapi diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Sosialisasi pembangunan jalan tol terus kami lakukan. Ternyata respons masyarakat, positif, bahkan kami mendapatkan laporan ada peningkatan jumlah warga yang terdampak tol sedang mengurus Sertifikat Hak Milik (SHM),” ujarnya, seraya menyebutkan, sebagian kepemilikan tanah mereka masih tradisional seperti Letter C, girik dan lain-lain.
Kepala Bappeda DIY, Budi Wibowo tidak memungkiri kemungkinan adanya spekulan tanah di lokasi terdampak pembangunan jalan tol. Kendati demikian, untuk melarang mereka juga bukan sesuatu yang mudah.
Dengan demikian, yang bisa dilakukan adalah meminta masyarakat bersikap bijak, sedangkan bagi spekulan sebaiknya lebih menggunakan hati dan tidak mempengaruhi warga, agar situasi tetap kondusif. (Ria)
BERITA TERKAIT
Zodiak: Sedang Menjalin Hubungan dengan Cancer? Hindari Sikap Ini
Darmiah, Jamaah Tuna Netra Tak Patah Semangat ke Tanah Suci
Pemilu 2024, Ekonomi RI Positif
Artificial Intelligence Sahabat Terbaik Bisnis Modern? Masa Depan akan Membuktikannya
Peran Keterlibatan Karyawan dalam Meningkatkan Produktivitas Pada Era Bekerja Online
Jamaah Belum Pakai Ihram Perlambat Keberangkatan ke Makkah
Anak 16 Tahun Jangan Dinikahkan
Alhamdulillah Penyandang Disabilitas Bisa Tunaikan Haji
Api Dharma di Candi Mendut, Ratusan Bhikku Bacakan Paritta dan Doa
Pabrik Ekstasi di Semarang Digrebek, Jaringan Banten Dibongkar, Ribuan Pil Disita
Warga Tolak Kunjungan ICTOH ke Desa Tahap
Ribuan Jemaah Indonesia Salat Jumat Perdana di Masjidil Haram
Bulutangkis Piala GKR Hemas Tandingkan Semua Kelompok Umur
Mengenal Lebih Dekat Sakura School Simulator: Keajaiban Virtual Para Pemain Game
Pemkab Sukoharjo Berikan 1.140 Titik Bantuan Non Fisik
MWCNU Gamping Adakan Pelantikan Bersama Ranting dan Banom NU
Perdagangan Hewan Kurban Wajib Miliki Surat Keterangan Kesehatan Hewan
Peserta ICTOH Melihat Area Alih Tanam
Gaji ke-13 Cair Pekan Depan, Ini Pesan Akademisi
Kejurnas '2nd Magelang Championship 2023' Diikuti 1.400 Atlet dari Banyak Daerah
Jembatan Kretek 2 Diresmikan Jokowi, Berapa Sih Ongkos Buatnya?