Penghapusan Jabatan Eselon, Pemkab Kebumen Masih Lakukan Inventarisasi

Ilustrasi
KEBUMEN, KRJOGJA.com - Surat edaran Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), terkait program penghapusan jabatan eselon 3 dan 4 dalam lembaga pemerintahan, telah diterima Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kebumen, pertengahan November 2019 lalu.
"Pasca menerima edaran tersebut kini kami menginventarisasi semua jabatan 3, 4 dan fungsional di lembaga pemerintahan Pemkab Kebumen. Setelah itu, akan dikaji dan dipetakan tingkat kebutuhan Pemkab Kebumen terhadap jabatan fungsional agar tercipta roda pemerintahan yang baik," ujar Kabag Organisasi Sekretariat Daerah Kabupaten Kebumen, Kus Haryati MT, di ruang kerjanya, Selasa (3/12/2019).
Tahapan inventarisasi tersebut hingga Selasa belum dirampungkan dan belum memasuki tahap pengkajian dan pemetaan, karena itu Kus berpendapat bahwa saat ini masih tergolong prematur untuk mempublikasikan upaya Pemkab Kebumen tersebut kepada masyarakat.
"Daerah diberi waktu untuk merampungkan tahapan penataan birokrasi ini hingga Juni 2020. Sebelum itu kami harus mensosialisasikannya ke seluruh jajaran pemerintahan Pemkab Kebumen. Ada pula saatnya nanti kami gelar rapat koordinasi (rakor) khusus terkait hal ini," ujar Kus.
Kendati begitu menurut Kus ada satu kebijakan penting terkait nasib OPD (organisasi pemerintah daerah) yang berada di wilayah kecamatan dan kelurahan di Kebumen.
"OPD-OPD yang berada di wilayah kecamatan dan kelurahan seperti kantor kecamatan, kelurahan dan pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) nantinya tak ada perubahan struktur organisasi penghapusan eselon 3 dan 4 karena pertimbangan kebutuhan kinerja," ujar Kus.
Berdasarkan data, jumlah pejabat Pemkab Kebumen hingga Desember 2019Â
mencapai 768 orang. Meliputi 1 orang pejabat eselon 2A, 29 eselon 2B, 67 eselon 3A, 106 eselon 3B, 421 eselon 4A dan 144 eselon 4B.
"Secara umum para pejabat eselon tersebut saat ini masih menunggu hasil kebijakan ini. Tak terlihat gejolak atau keresahan berlebihan yang muncul ke permukaan," jelas Kus.(Dwi)
BERITA TERKAIT
Kerajinan dan Mebel Masih Jadi Primadona Ekspor DIY
Nia Ramadhani Pamer Tato di Punggung
Ronaldo Gagal Bawa Al Nassr Lolos Piala Super Arab Saudi
Inul Daratista Terjangkiti Demam Lato-lato
Liga Akurat Zulhas Cup 2023 Digelar
Polres Sukoharjo Dalami Dugaan Layanan Kencan Online Libatkan Pelajar
LPS Sesuaikan Tingkat Bunga Penjaminan untuk Jaga Momentum Pemulihan Ekonomi
Suami Aniaya Istri Gunakan Kapak
Venna Melinda Datangi Polda Jatim Serahkan Bukti Medis
Tambah Seksi, Nia Ramadhani Pamer Otot
LPS Naikkan Tingkat Bunga Pejaminan di Januari 2023
Jokowi Semedi Tiga Hari Putuskan Tidak Lockdown
Prabowo Temui Bobby Nasution
Wajah Lionel Messi Tergambar di Ladang Jagung
Tawuran Antarpelajar di Kebumen Berakhir Damai
Rakertas Kadin Bantul, Pertahankan Bisnis dan Wirausaha
Bulan K3, PLN UP3 Yogyakarta Apel Pasukan dan Peralatan
Perawatan Kecantikan Ini Pantang Dilakukan Saat Hamil
Eri Cahyadi Dapat Dukungan PDI Perjuangan
Pertumbuhan Pelanggan Baru, XL SATU Hadirkan Paket Mulai Rp 276 Ribu
Konsep Karanganyar Life Centre Of Nusantara Dipertanyakan