YOGYA, KRJOGJA.com - Pemda DIY menerima 50 buah ubarampe gunungan dari Kraton Yogyakarta dalam peringatan Idul Adha 1443 H. Adapun untuk acara serah diterima dilakukan oleh Utusan Dalem Kraton Yogyakarta KRT Widyacandra Ismayaningrat kepada Sekretaris Daerah (Sekda) DIY Drs K Baskara Aji di Pendapa Wiyata Praja, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Minggu (10/7/2022).

Karena masih dalam situasi pandemi, peringatan Idul Adha tidak ditandai dengan arak-arakan gunungan dan bregada prajurit Kraton Yogyakarta. Adapun ubarampe yang diterima di Kepatihan dibagikan kepada ASN yang terdiri dari Kepala Dinas OPD, Kepala Biro, hingga Kepala Bagian di lingkup Pemda DIY.

"Adanya penerimaan pareden (rengginang) ini menjadi pertanda yang menggambarkan kebersatuan antara Kraton Yogyakarta dengan Pemda DIY dan masyarakat. Kami sama-sama membangun DIY untuk kemakmuran dan menyejahterakan warga DIY. Kami berharap segala berkah senantiasa tercurah bagi keluarga besar Kraton Yogyakarta dan seluruh masyarakat Yogyakarta,"kata Sekda DIY, Drs K Baskara Aji disela-sela acara pembagian di Pendapa Wiyata Praja, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta, Minggu (10/7/2022).

Menurut Baskara Aji,penerimaan pareden secara simbolis tidak menghilangkan esensi dari Garebeg seperti sebagaimana semestinya, yakni membagikan berkah kepada masyarakat. Pareden yang disampaikan ke Kepatihan sebetulnya juga diberikan ke Abdi Dalem Kaprajan, yang bekerja di Pemda DIY, sebagai pegawai pemerintah. Selain ke Kepatihan pareden juga ada juga yang dibagikan ke Pura Pakualaman, sebagai simbolisasi kedekatan Kraton dengan masyarakat.

Komentar senada diungkapkan oleh Kepala Dinas Kebudayaan DIY Dian Lakhsmi Pratiwi. Menurut Dian, makna pembagian pareden merupakan keberkahan untuk Pemda DIY dari Ngarsa Dalem, yang notabene merupakan ASN Kaprajan.

"Kalau disaksikan, semua Kepala OPD DIY wajib hadir untuk tampi berkah, tampi kamulyan yang nanti akan menjadi bekal kita dalam bekerja," ungkapnya.

Sementara itu, utusan Dalem Kraton, KRT Widyacandra Ismayaningrat menambahkan, selain sebagai simbolisasi berkah dari Kraton. Walaupun dalam beberapa tahun terakhir dilakukan sedikit berbeda dan terbatas sebagai dampak dari adanya. Pasalnya sebelum pandemi, biasanya yang dibagikan dalam bentuk palawija.

"Mudah-mudahan tahun depan pelaksanaannya sudah kembali normal," ujarnya.

Tahun ini total pareden yang dibagikan Kraton Yogyakarta berjumlah sekitar 2.700 rengginang yang dibagikan GKR Bendara, KPH Purbodiningrat, dan KPH Yudanegara di Bangsal Srimanganti, Kraton Yogyakarta. Selain ditujukan untuk Kepatihan, pareden juga dibagikan Kraton kepada Pura Pakualaman dan perwakilan Abdi Dalem Kraton Yogyakarta. Adapun utusan Dalem yang mengantarkan pareden di Pura Pakualaman yakni KRT Wijaya Pamungkas, KRT Sumamokusumayuda, dan MRy Yudahadiparwoto. Ubarampe selanjutnya diterima oleh perwakilan Pura Pakulaman yakni KRT Indrokusumo. (Ria)