Vanezya Artha Melangkah ke Semifinal Kejurkab PBSI Sleman

Pertandingan perempatfinal tunggal usia dini putri antara Vanezya Artha Nafasta melawan Anindya Putri Herlambang. KR-Abrar
Krjogja.com - SLEMAN - Pebulutangkis tunggal usia dini putri Vanezya Artha Nafasta yang merupakan unggulan 2 tidak perlu mengeluarkan energi yang berlebihan untuk menepikan Anindya Putri Herlambang (PB Pancing Sembada) dalam pertandingan tunggal usia dini putri pada babak perempatfinal kejurkab bulutangkis Pengkab PBSI Sleman 2022. Bertanding di GOR Area Badminton, Caturtunggal, Depok, Sleman, Sabtu (19/11), Vanezya Artha yang bernaung di Istimewa Badminton Club (IBC) Sleman menang dua game langsung atas Anindya 21-10, 21-10.
Berkat kemenangan itu, Vanezya Artha yang dilatih mantan pemain pelatnas PBSI Cipayung Fransiska Ratnasari berhak melangkah ke semifinal yang akan dimainkan Minggu (20/11) pagi. Vanezya yang ditunggui ibunya, nyaris tidak mengalami kendala berarti untuk mengatasi Anindya yang dilatih ayahnya sendiri Herlambang. Pada game pertama, Vanezya terus bermain maksimal dan semangat. Dia mampu menguasai jalannya laga dan mengendalikan permainan lawan. Akibatnya, Anindya Putri Herlambang harus mati-matian dalam mengejar penempatan shuttle cock yang dilancarkan Vanezya. Pada game pertama, Vanezya unggul jauh dalam pengumpulan poin atas Anindya. Meski memberikan perlawanan, namun Anindya tetap kalah di game pertama dengan skor 10-21.
Pada game kedua, Vanezya yang sudah berada di atas angin, tetap tampil percaya diri dan masih tetap menjaga konsistensi penampilannya. Dia terus menguasai jalannya pertandingan dengan melancarkan smes dan dropshot yang sulit dikembalikan Anindya yang harus jatuh bangun. Anindya terlihat sulit bangkit, meski acapkali mendapat instruksi dari pelatihnya di pinggir lapangan maupun saat interval. Karenanya, di game kedua Anindya kembali bertekuk lutut dan menyerah kalah dengan skor identik 10-21.
Sementara itu, dalam pertandingan perempatfinal di kelompok tunggal usia dini putra, Muhammad Nidzam Ar Rasyid (Pancing Sembada) secara mengejutkan berhasil menjegal unggulan 1 Hans Barry Alanza Siallagan (Jaya Raya Satria) dua game 21-16, 21-16. Berkat kemenangan di perempatfinal itu, Muhammad Nidzam menyegel tiket ke semifinal. Kemenangan di perempatfinal sehingga lolos ke semifinal juga diraih tunggal usia dini putra lainnya yaitu Faisal Aji Gumawang (Jaya Raya Satria), Damar Sholeh Ibrahim (Bintang Utara), Yohanes Damar Pramono (Jaya Raya Satria), Alfi Farizy (Jaya Raya Satria), Ahmad Razan Tsani (PWS), Wilson Aditya Putra (Permata Jaya) dan Muhammad Ali Rabbani Santosa (Istimewa Badminton Club). Sedangkan unggulan pertama tunggal usia dini putri Revalina Karina Surya (Jaya Raya Satria).juga lolos ke semifinal, usai mengalahkan Claudia Angelia Putri (Pancing Sembada) di peremnpatfinal dengan 21-17, 21-6. (Rar
BERITA TERKAIT
Mahfud Md Tantang Balik DPR RI Terkait Transaksi Rp 349 T
Konfrontasi Amerika - China Tinggal Menunggu Waktu
Begini Kata Tetangga tentang Dampak dari Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik
Kepala PPATK Bakal Dipolisikan Karena Bocorkan Hal Ini
THR Cair Lebih Cepat, Mudik Lancar
Jalin Kerjasama dengan SMAN 1 Sayegan, SMP Muhi Yogyakarta Serius Siapkan Kelas SBO
Ledakan Hebat Obat Petasan di Kaliangkrik Magelang, 1 Tewas, 5 Rumah Rusak Berat
Rumah Hancur Akibat Ledakan Obat Petasan
Ormas yang Ganggu Toleransi di Yogyakarta Bakal Disikat, Ini Janji Kapolda DIY
Polda Jateng Bakal Tegas Hadapi Aksi Perang Sarung
Awal Ramadhan, Ditemukan Rumah Warga Digunakan Berjualan Miras
Tiga Awak Hilang, Kapal Pengangkut BBM Pertamina Terbakar
PPIH Bidang Kesehatan Diminta Fokus Layani Jemaah Haji
Rusia Akan Menempatkan Senjata Nuklir Taktis di Belarus
Perang Sarung Marak Dimana-mana, Begini Fakta Sesungguhnya
Yakinkan Masyarakat, KPK Berjanji Tak Akan Lepas Kasus Rafael
Polisi Tangkap Pelaku Pengeroyokan di Jalan Tentara Mataram, Niatnya Perang Sarung
Hendak Perang Sarung, Tim Pandawa Polres Sukoharjo Amankan Puluhan Remaja
Soal Larangan Bukber, Mahfud MD: Belum Dengar Pak Jokowi Mau Mencabut
Angin Kencang, Atap Beberapa Rumah Warga Desa Semen 'Mabur'
Mahasiswa Mapala FK UNS yang Tercebur di Goa Beraholo Ditemukan Tewas