Kunci Eksis dan Berkembang, Media Massa Perlu Tingkatkan Kolaborasi

Anif Maghfiroh saat menyerahkan cinderamata ke Pimred Kedaulatan Rakyat (Foto sugeng i)
Krjogja.com - YOGYA - Di era seperti sekarang ini dimana perkembangan dunia teknologi informasi, khususnya media on-line sangat pesat, hampir tidak ada media massa cetak yang tidak terpengaruh. Media massa cetak mengalami penurunan sangat signifikan (menyangkut oplah atau tiras).
Bahkan tidak sedikit yang akhirnya "menyerah" dan menghentikan penerbitan edisi cetaknya. Kemudian beralih atau mengikuti perkembangan zaman dengan melayani informasi masyarakat lewat edisi on-line saja.
Hal tersebut diungkapkan pimred Kedaulatan Rakyat Yogyakarta Drs Octo Lampito MPd saat diskusi terbatas dengan para peserta press tour Bagian Humas Sekretariat DPRD Provinsi Jateng, Jumat (25/11/2022). Press tour yang diikuti bagian Humas Sekretariat DPRD Jateng beserta sekitar 15 wartawan mitra, dipimpin Anif Maghfiroh SS MSi (Sub Koordinator Publikasi/Pranata Humas Ahli Muda Sekretariat DPRD Prov Jateng) ini sebelumnya mengunjungi Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) MMTC Yogjakarta.
"Media massa cetak di seluruh Indonesia menempuh berbagai hal agar bisa tetap hidup dan berkembang. Di antaranya dengan mengurangi jumlah halaman untuk efisiensi biaya produksi koran mengingat harga kertas juga beberapa kali mengalami kenaikan" ujar Octo Lampito.
Cara lain yang dilakukan, tambah Octo Lampito, dengan melakukan kolaborasi atau kerjasama di antara media massa nasional. Juga meningkatkan jejaring dengan banyak pihak atau media massa lainnya.
"Di samping itu peningkatan skill dan knowledge para wartawan mutlak dilakukan. Terutama terkait dengan peningkatan skill di bidang teknologi informasi, internet, on-line, media sosial dan pengetahuan terkait yang sangat cepat berkembang" tandas Octo Lampito.
Sementara itu Anif Maghfiroh SS MSi menyampaikan apresiasi tinggi kepada Kedaulatan Rakyat melalui Pimred yang menerima press tour Sekretariat DPRD Jateng. Anif menganggap bahwa Kedaulatan Rakyat merupakan koran perjuangan dan salah satu tertua di Indonesia yang sekarang masih eksis.
"Kunjungan kami bersama belasan wartawan media Cetak, TV, dan on-line serta akademisi mitra Sekretariat DPRD Jateng ke Kedaulatan Rakyat dan disambut dengan diskusi "gayeng" terkait perkembangan media massa di Indonesia merupakan momen sangat berharga dan kesempatan lebih mengenal Kedaulatan Rakyat group langsung di kantor Kedaulatan Rakyat" ujar Anif Maghfiroh.
Acara kunjungan press tour ke Kedaulatan Rakyat ditutup dengan foto bersama serta pemberian cinderamata dari rombongan press tour kepada Kedaulatan Rakyat melalui Octo Lampito. (Sgi)
BERITA TERKAIT
Kemenag Siapkan Hotel di Makkah-Madinah, Ada Lift Khusus Lansia
Tiru Indonesia, Filipina Ikut Larang Ekspor Mineral Indonesia
Jelang Ramadan, PBNU Harap Ketegangan Politik Mereda
Yaqut Qoumas Minta Jangan Gunakan Agama Untuk Berpolitik
DPRD Purworejo - FH UAD 'Susun' Raperda Pemberdayaan Ekonomi Kreatif
Terbagi Dalam 3 Dapil, Jumlah Anggota DPRD Kota Magelang 25
Gerakan Bunda Literasi Dongkrak SDM Keseluruhan
Ramadan Djoewara #2 di THE 1O1 Yogyakarta Tugu
Kirab Mata Air, Bupati Klaten Sebar Udik- Udik
Siswa SMP N 1 Pleret Ukir Prestasi di Popda DIY
Donor Darah di Plaza Malioboro
Rilis Kinerja dan Pemusnahan BB, Polresta Jaga Keamanan Kondusif Jelang Ramadan
8 Pendaftar Bersaing Ketat Seleksi Direktur PDAM Sukoharjo
Bandara dan Navigasi Penerbangan Siap Layani Peningkatan Trafik Mudik Lebaran 2023
Awal Puasa Ramadan 2023 Versi Pemerintah, Muhammadiyah Hingga NU
Kawal Perbaikan Jalan Dlingo, ADB Audiensi ke PU PESDM DIY
Gunakan Kunci Magnet, 3 Tersangka Curanmor Dibekuk
Nguri-uri Budaya, Padusan Boyolali Kembali Digelar Meriah
YKI Sosialisasi Cegah Kanker Secara Dini dan Mandiri
Beban Utang Tinggi, RI Bakal Kehilangan Generasi Terbaik
Peringati Hari Hutan Internasional, 28.800 Pohon Ditanam di Purbalingga