Krjogja.com - MAGELANG - Kegiatan atau program Kolaborasi BUMN "Menanam Pohon Menanam Akhlak" dilakukan di kawasan lereng Bukit Menoreh Borobudur, tepatnya di Dusun Kamal Desa Giritengah Kecamatan Borobudur Magelang, Kamis (01/12/2022) sore. Dalam kegiatan ini secara bergantian juga diserahkan bantuan pohon dan pupuk humus aktif dan cair kepada 3 kepala desa di wilayah Kecamatan Borobudur.

Menteri BUMN Erick Thohir juga sempat melakukan dialog secara live streaming dari Bakauheni Lampung Selatan dengan beberapa perwakilan dari 6 titik lokasi atau kota di Indonesia, termasuk dengan Kepala Desa Giritengah Borobudur Sunakin dan Sekretaris Kantor Kecamatan Borobudur Helmi Setyawan.

Koordinator TJSL Madya KBUMN Teddy Purnama di forum ini diantaranya mengatakan kegiatan ini merupakan tahun kedua penyelenggaraan. Total yg sudah ditanam tahun ini ada sekitar 3,2jt pohon, sebagai program peduli lingkungan.

Dikatakan, BUMN tidak hanya berpartisipasi dalam penanaman pohon, namun juga yang sudah berjalan adalah pengembangan Balai Ekonomi Desa (Balkondes). Acara Kamis (01/12/2022) ini dilaksanakan serentak di 6 titik atau daerah di Indonesia. Menteri BUMN dan Menteri Perdagangan maupun lainnya secara live streaming menanam langsung di Bakauheni Lampung, dilanjutkan dengan dialog sejenak. "Semoga apa yg ditanam pada hari ini bermanfaat untuk lingkungan kita," katanya.

Corporate Secretary PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko (PT TWC) AY Suhartanto diantaranya mengatakan kegiatan kolaborasi "Tanam Pohon Tanam Akhlak" ini semoga menjadi kegiatan yang bermanfaat bagi lingkungan sekitar, selaras dengan program TWC sebagai pengelola destinasi wisata melalui program Green Tourism yang sedang diusung saat ini.

Sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), Borobudur ditunjuk sebagai generator penggerak pengembangan ekosistem pariwisata di Indonesia, salah satunya dengan penerapan Green Tourism dan Sustainable Tourism. Penerapan Green Tourism bertujuan untuk menjaga kelestarian Candi Borobudur, sekaligus mewujudkan keseimbangan ekosistem dalam konteks kawasan pariwisata Borobudur, dengan tujuan menggerakkan program wisata hijau menuju pariwisata berkelanjutan dan berkualitas.

PT TWC sebagai Indonesia Heritage Management berkomitmen penuh dalam pengelolaan destinasi heritage and culture yang berkelanjutan dan berkualitas. Tidak hanya berfokus pada destinasi utama, tetapi juga pelestarian dan pengembangan kawasan di sekitarnya.

Setidaknya 800 pohon akan menghijaukan bumi Borobudur, ditanam secara serentak bersama-sama oleh berbagai stakeholder Borobudur, serta digaungkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir melalui live streaming. Tujuan dari kegiatan ini adalah mendukung pemerintah mewujudkan ekosistem daratan yang baik, guna melestarikan lingkungan untuk masa depan di wilayah DPSP Borobudur.

“BUMN melalui program TJSL memberikan bantuan bibit pohon Kelengkeng jenis premium dan bibit pohon Alpukat Aligator, sekaligus melaksanakan kegiatan menanam bersama," kata Direktur Utama TWC Edy Setijono. (Tha)