Tim PKM Janabadra Bantu Petani Sayur Organik Tingkatkan Kapasitas Produksi

user
Agusigit 03 Desember 2022, 08:10 WIB
untitled

Krjogja.com - YOGYA - Tim program pengabdian kepada masyarakat Universitas Janabadra (UJB) Yogyakarta melalui skema program hibah Program Kemitraan Masyarakat (PKM) Direktorat Riset, Teknologi dan Pengabdian Kepada Masyarakat (DRTPM) Kemdikbud Riset dan Teknologi tahun 2022 berupaya memfasilitasi peningkatan kapasitas produksi petani sayuran organik. Yaitu 'Kebun Segar Organik', produk usaha mitra Bambang Nur Hadegan di Dusun Kuncen, Desa Tegaltirto Berbah, Sleman.

Tim PKM UJB diketuai oleh Agnes Ratih Ari Indrayani SE MSi (dosen Program Studi Ekonomi Pembangunan), beranggotakan Sukamto ST MT(dosen Prodi Teknik Mesin) dan Ir Sulistyo MP (dosen Prodi Agribisnis). Pelaksanaan program pengabdian selama 6 bulan, Juni-November 2022. Tim telah melaksanakan berbagai kegiatan sebagai solusi atas beberapa permasalahan mitra.

Tim PKM membantu meningkatkan kapasitas produksi sayuran organik mitra melalui program pembuatan atap kebun berbahan plastik UV, membuat mesin pencacah daun untuk bahan pembuatan kompos, memberikan pelatihan pemasaran digital, dan pelatihan pembuatan Mikro Organisme Lokal (MOL).

"Program ini diharapkan memberikan dampak signifikan bagi mitra dalam upaya memenuhi permintaan pelanggan akan sayuran bebas pestisida dan pupuk kimia," kata Agnes kepada KRjogja.com, Kamis (1/12/2022).

Dijelaskan Agnes, dengan pembuatan atap kebun berbahan plastik UV, tanaman sayuran mitra terlindung dari kerusakan. Selain itu dengan adanya mesin pencacah daun untuk bahan pembuatan kompos, proses pencacahan menjadi lebih cepat. Mitra juga diberikan pemahaman lebih tentang kemanfaatan pemasaran digital yang saat ini telah menjadi kebutuhan.

Dalam pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilibatkan beberapa mahasiswa dalam pembuatan alat mesin pencacah daun, pelatihan pemasaran digital dan kemitraan. Sedangkan dalam pelatihan digital marketing dan kemitraan, tim pengabdi bekerja sama dengan PT Sarana Infotekno Mitra Solusi, perusahaan pengembang teknologi digital.

Hasil dari pelaksanaan kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini telah dirasakan manfaatnya oleh mitra, yaitu Bambang Nur. "Kami sangat terbantu dengan program ini salah satunya pembangunan atap kebun, program telah terwujud saat memasuki musim hujan dengan curah hujan intensitas besar seperti sekarang ini. Kami bisa tetap bekerja di kebun dan tanaman tidak rusak seperti waktu sebelum ada atap, sehingga hasil panen kami meningkat dibanding sebelumnya," ujar Bambang Nur. (Dev)

Kredit

Bagikan