Krjogja.com - MAGELANG - Pengukuhan jabatan Kabag, Kasat dan Kapolsek di jajaran Polresta Magelang serta serah terima beberapa jabatan di jajaran Polresta Magelang dilaksanakan di halaman Polresta Magelang dan dipimpin Plt Kapolresta Magelang AKBP M Sajarod Zakun SH SIK, Rabu (07/12/2022). Dalam kegiatan ini juga dilaksanakan penandatanganan berita acara serah terima jabatan, berita acara pengukuhan, berita acara pengambilan sumpah dan pakta integritas.

Plt Kapolresta Magelang kepada wartawan usai memimpin diantaranya mengatakan jabatan Kabag Ops sejak beberapa hari lalu kosong karena pejabat lama AKBP Maryadi SH memasuki masa purna bakti, yang kemudian diisi Kompol Andre Bachtiar Winanomo SSi SIK, yang sebelumnya menduduki jabatan sebagai Pamen Polda Jateng (pindahan dari Polda Kaltara).

Jabatan Kasat Binmas diserahterimakan dari AKP Winadi SH kepada AKP Haris Gunardi. AKP Winadi menduduki jabatan barunya sebagai Kapolsek Mertoyudan menggantikan AKP Soedjarwanto SIKom, dan AKP Soedjarwanto menduduki jabatan barunya sebagai Kapolsek Tegalrejo yang sebelumnya dijabat AKP Haris Gunardi.

Jabatan Kasi Dokkes juga diserahterimakan dari Ipda Ahmad Malkan SKep kepada Iptu Dwi Haryanto AMk, yang sebelumnya menjabat Pamin 1 Sub Bidyanmend Dokpol Rumkit Bhayangkara Tingkat II Semarang Polda Jateng. Ipda Ahmad Malkan selanjutnya menduduki jabatan sebagai Kasi Dokkes Polres Salatiga.

Selain itu juga dilakukan pengukuhan seluruh pejabat utama (PJU) dan Kapolsek di jajaran Polresta Magelang. Pengukuhan ini dilakukan setelah Polres Magelang mengalami kenaikan status atau tipe, dari Tipe D ke Tipe C, dan Polres Magelang menjadi Polresta Magelang.

Sajarod Zakung mengatakan pergantian pejabat merupakan bagian dari mekanisme pembinaan karier personel Polri yang rutin dilakukan untuk memberikan pengalaman dan tambahan wawasan bagi pejabat yang bersangkutan, sebagai bekal dalam pengembangan diri pribadi dalam jenjang berikutnya.

Selain itu juga bertujuan meningkatkan kemampuan organisasi agar tidak terjebak dalam situasi rutinitas dan monoton, demi terpeliharanya regenerasi dalam kinerja organisasi atau kesatuan. "Sekaligus sebagai upaya peningkatan kinerja Polri dalam memberikan layanan publik yang baik, melindungi, mengayomi masyarakat dan menegakkan hukum," kata Sajarod Zakun. (Tha)