John Leigh selaku Team Leader Program AIHSP mengatakan hingga 30 November 2022, capaian vaksinasi dosis III untuk kelompok lansia baru mencapai 36 persen di Kulon Progo dan 58 persen di Gunungkidul. Lansia dan penyandang disabilitas berisiko lebih besar mengalami kesakitan dan kematian akibat COVID-19, kendala akses dan informasi menjadi salah satu yang menyebabkan belum tercapainya vaksinasi COVID-19 untuk semua.

“Penyelenggaraan vaksinasi dan penyampaian materi komunikasi, informasi dan edukasi seputar COVID-19 harus inklusif sehingga dapat diakses oleh semua kelompok termasuk kelompok rentan di daerah terpencil sekalipun. Upaya ini adalah tanggung jawab bersama semua pihak baik pemerintah daerah, mitra pembangunan serta masyarakat itu sendiri,” ungkapnya melalui pernyataan tertulis, Sabtu (10/12/2022).

Vaksinasi dinilai menjadi penting demi memastikan semua orang dengan berbagai latar belakang dan kebutuhan yang berbeda, termasuk penyandang disabilitas, lansia, perempuan dan kelompok rentan lainnya dapat mengakses layanan kesehatan tanpa harus berpikir berkali-kali karena berbagai hambatan yang mereka hadapi di lapangan. Masyarakat secara keseluruhan belum terlindungi bila belum semua orang terlindungi.

Sementara, PKBI DIY bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta dan Puskesmas Gondokusuman 2 untuk pelaksanaan kegiatan vaksinasi. Selain itu turut serta pula Alterasi Indonesia, Association of Resilience Movement Indonesia, Duta HIV & AIDS DIY, Forum Aktor Yogyakarta, Forum PRB DIY, Sonjo Sambatan Jogja, Ikatan Waria Jogja, Jogja Update, Pendidikan Anak-anak Masjid Syuhada, Pita Merah, Yayasan Vesta Indonesia, UCP Roda untuk Kemanusiaan, Universitas Aisyiyah Yogyakarta, AJI Yogyakarta, Pelangi Disabilitas, Masyarakat Peduli Media, Jaringan Advokasi HIV & AIDS Yogyakarta, UPKM/CD Bethesda YAKKUM, Yayasan Kebaya, Yayasan Umar Kayam, Youth Forum DIY, Sasana Inklusi & Gerakan Advokasi Difabel, UNISA, INKLUSI.

“Bersamaan dengan Jogja Inclusive Art Festival ini kami dibantu oleh sejumlah relawan dari Universitas Aisyiyah, Puskesmas Gondokusuman 2 dan Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta melakukan vaksinasi khususnya buat lansia dan penyandang disabilitas di Yogyakarta. Semoga upaya ini bisa membantu perlindungan terhadap kelompok rentan dari dampak Covid-19,” tandas Budhi Hermanto, Pjs Direktur PKBI DIY.

Terpisah, Waluyo, perwakilan Komunitas Difabel Motor Club Yogyakarta menyambut baik upaya vaksinasi yang menyasar kelompok penyandang disabilitas di Yogyakarta ini. Ia bersama rekan berkesempatan mendapatkan vaksinasi booster 1 maupun 2 untuk melengkapi perlindungan diri dari virus tersebut.

“Saat ini sebagian besar teman-teman penyandang disabilitas sepertinya sudah mendapatkan vaksin dosis 1 dan 2, tetapi masih ada yang belum mendapatkan vaksin booster. Ini kesempatan baik untuk kami mendapatkan perlindungan kesehatan dari virus Covid-19,” pungkasnya. (Fxh)