Yogya Macet, Sultan: Ya Enggak Usah Ngeluh

Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X. (KR/dok)
Krjogja.com - YOGYA - Sri Sultan Hamengku Buwono X meminta warganya tak mengeluh saat terjadi kepadatan hingga kemacetan lalu lintas karena banyak wisatawan datang selama masa liburan Natal dan Tahun Baru 2023.
"Ya enggak usah ngeluh aja, ya seperti kemarin betul yang dikatakan Pak siapa itu, kita jangan ngeluh, kita memasarkan wisata, orang sudah mau datang tapi kita ngeluh, ha pie. Ya jangan ngeluh kalau kita memang berharap orang lain masuk ke Yogya sebagai wisatawan, ya sudah dilakoni ikhlas saja," kata Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) itu di Kompleks Kepatihan, Kota Yogyakarta, Rabu (28/12/2022).
Lalu lintas sejumlah ruas jalan di Kota Yogyakarta dan wilayah sekitarnya dalam pantauan KRJogja.com mulai padat pada jam-jam tertentu menjelang akhir tahun ini. Kendaraan bermotor bernomor polisi luar daerah mulai memenuhi ruas jalan Yogyakarta.
Sultan mengklaim pemerintah provinsi dan kabupaten/kota telah berupaya melakukan pengaturan lalu lintas. Salah satunya dengan mengarahkan pengendara agar tak melintasi pusat kota demi mengantisipasi kemacetan.
"Bagaimana yang mereka lewat Jogja tapi tidak berhenti (berwisata) di Yogya ya jangan masuk ke kota. Dalam arti di Prambanan (arus kendaraan) sudah dipecah, tidak perlu masuk kota. Nanti lewat Jalan Solo semua ya sulit. Hal seperti itu sudah selalu kita lakukan," ujarnya.(*)
BERITA TERKAIT
Di Pati 300 Kilometer Jalan Rusak, Warga Iuran Sukarela untuk Perbaikan
Aktif di Yayasan Panti Rapih, T Hani Handoko Dipanggil Tuhan
Tersangka Mutilasi Pakem Mengeksekusi Korban Tanpa Terburu-buru
SD Negeri Caturtunggal 3 Adakan 'Panen Karya P5'
Tetapkan 1 Tersangka, Kejari Sukoharjo Tangani Kasus Dugaan Korupsi PD BKK Bulu
Berkedok 'Valet Parking' Hotel Bawa Kabur Mobil HRV
Sambut Ramadan, Komunitas Guru Gugus 8 Depok Gelar Bazar
Perdebatan Hisab dan Rukyat Sudah terjadi di Zaman Belanda
Padusan di Telaga Kusuma, Pengunjung Disambut Live Music
AMI Bertekad Implementasikan Sapta Karsa
Sadisnya Pelaku Mutilasi Pakem, Usai Membunuh Mampir Makan di Warmindo
Suasana Puasa Zaman Kolonial Belanda, Satu Bulan Sekolah Libur
Organisasi Berbasis Digital, Jadilah Kupu-kupu
Lulusan STPMD 'APMD' Dituntut Proaktif dan Aplikasikan Ilmu di Masyarakat
Pelaku Mutilasi Sempat Tulis Surat, Kita Bisa Bertemu di Penjara atau Akhirat
Berangkat Mijit Pelanggan, Malah Curi Motor
BRI Terkoneksi SIPD, Mudahkan Pengelolaan Transaksi Keuangan
Imam Sudjarwo Terpilih Ketum Ketiga kalinya
Oknum Kepsek dan Korwil Disdik di Wonogiri Bikin Foto Asusila
497 ASN Pemkab Sukoharjo Terima SK Kenaikan Pangkat
Sosialisasi Dan FGD Menyikapi Erupsi Merapi Terkini