Wisata Alternatif, Menikmati Kicauan Burung Langka di Jatimulyo Kulonprogo

user
Ivan Aditya 31 Desember 2022, 23:23 WIB
untitled

Krjogja.com - Jika sudah bosan menikmati pergantian tahun baru 2023, menghadapi hingar binger suasana kerumunan, muskc dan kembang api, maka menikmati keheningan alam dan kicauan burung di Jatimulyo Kulonprogo, adalah pilihan yang pas.

Apalagi jika anda penggemar burung berkicau. Karena area desa ramah burung ini kini menjadi menjadi rumah bagi ratusan spesies burung yang keberadaannya kian langka.

“Minimal ada 106 spesies burung langka” kata Andri, ketua desa wisata Jatimulyo. Karenanya wajar jika desa tersebut disebut sebagai desa ramah burung.

Jatimulyo terletak di kawasan bukit menoreh, sebuah pegunungan kapur yang membentang dari Kabupaten Kulon Progo , Purworejo, dan Magelang. Secara administratif kelurahan ini masuk wilayah Kapanewon Girimulyo, Kulon Progo. Udara pegunungan senantiasa sejuk sepanjang hari, air melimpah, karena bvanyak destinasi wisata air yang ramah lingkungan.

Jarak dari pusat Kota Yogyakarta ke kelurahan ini berkisar 30 km atau 1 jam perjalanan menggunakan kendaraan bermotor. Jika kalian ingin ke dataran tinggi tersebut, pastikan kendaraan anda dalam kondisi baik karena melewati jalanan yang pemandangan sekutarnya sangat menggoda untuk spor foto.

Sejauh mata memandang, adalah pepohon yang rindang. Ada banyak air terjun di lokasi tersebut,. jika anda ingin bermain air.

Menurut Kelik Suparno tokoh pelestari burung, lokasi tersebut sering jadi jujugan pecinta burung dari luar negeri. Di rumahnya yang dijhadikan semacam kafe untuk kumpul anda bisa menyewa binocular untuk mengamati. Di sejumlah tempat ada lokasi khusus melihat burung-burung itu datang.

Di Jatimulyo, banyak disediakan home stay, agar bisa pagi-lagi jalanan masuk area ramah burung. “Karena pagi-pagi burung lebih banyak muncul” kata Andri.

Di tempat itulah, anda bisa melihat burung langka, seperti Cucak delima (Rubigula dispar), Bondol jawa (Lonchura leucogastroides), Burung-madu kelapa (Anthreptes malacensis), Cucak kutilang (Pycnonotus aurigaster), Kadalan birah (Phaenicophaeus curvirostris), Burung-madu sriganti (Cinnyris jugularis) dan Cabai bunga-api (Dicaeum trigonostigma) menjadi jenis-jenis yang paling berkesan.

Ada kuliner khas di Jatimulyo, yakni Dawet Sambel. Jatimulyo memang menjadi salah satu pilihan menarik. (Ioc)

Kredit

Bagikan