Pakar UGM Sebut Ganjar Paling Berpeluang Capres Pilihan PDI Perjuangan

user
Agusigit 12 Januari 2023, 17:15 WIB
untitled

SLEMAN - Mada Sukmajati, pakar politik UGM, menilai sosok Ganjar Pranowo paling masuk akal diusung PDI Perjuangan ke bursa calon presiden pemilu 2024. Namun begitu, Mada juga meminta masyarakat dan insan perpolitikan tanah air untuk tak terjebak dalam figur semata karena terpenting adalah gagasan membangun bangsa 5 tahun ke depan setelah 2024.
“Kita perlu ingat pemilu tinggal satu tahun tapi kita masih terjebak nama, belum ada adu gagasan dari nahkoda Indonesia lima tahun ke depan. Menurut saya sangat ironis, karena itu masyarakat sipil perlu mendorong kontestasi pada gagasan dan program bukan hanya pada nama,” ungkapnya pada wartawan dalam bincang Pojok Bulaksumur, Kamis (12/1/2023).
Mada juga mengemukakan situasi terkini sangat mendukung Ganjar Pranowo menjadi kandidat terkuat calon presiden dari PDI Perjuangan dilihat dari elektabilitas dan klu Megawati pada peringatan 50 tahun partai beberapa hari lalu. Namun, Ganjar perlu membuktikan diri untuk menjadi sosok kredibel karena sampai saat ini PDI Perjuangan masih belum mengumumkan siapa calon yang diusung untuk pemilu tahun depan.
“Secara internal PDIP sudah fix dengan calonnya ya, saya kira Pak Ganjar, kalau Puan sulit mendongkrak elektabilitas saat ini. Bahkan Bu Mega ya yang mau maju sendiri. Kemarin PDIP tidak mengumumkan malah justru mengkonfirmasi publik bahwa PDIP mencalonkan Ganjar. Bu Mega menyampaikan dari kader sendiri, hanya dua berarti yang elektabilitasnya diketahui yakni GP (Ganjar Pranowo) dan PM (Puan Maharani). Kalau PM kita melihat rangkingnya masih seperti itu. Harus dipikirkan perolehan suara untuk pemilu legislatif. Pertaruhan sangat besar tak hanya untuk personal namun kelembagaan secara partai. Megawati tentu sudah menghitung soal ini. Namun kita tak tahu juga, dengan belum mengumumkan nama, menjadi sinyal Bu Mega masih memberi kesempatan GP membuktikan diri dia layak mendapatkan tiket PDI Perjuangan,” sambungnya.

Baca juga:
Bola permainan disebut Mada ada pada Ganjar Pranowo saat ini. Ia pun berharap Ganjar bisa menunjukkan kapabilitas sebagai pemimpin di Jawa Tengah untuk meyakinkan PDI Perjuangan menugaskannya sebagai calon presiden.
“Ya mumpung masih jadi Gubernur Jawa Tengah optimalkan kerjanya bahwa dia layak mendapat tiket itu. Jangan terlena, mengandalkan gimmick dan seterusnya itu. Bola ada di GP, kesempatan untuk membuktikan,” tandasnya.
Terkait posisi UGM yang berada dalam pusaran politik, Mada menilai bawasanya menjadi peran penting untuk kampus membuat sebuah bunga rampai yang disampaikan pada siapapun pemimpin negara nantinya. “Apalah arti sebuah nama, terpenting adalah gagasan dan apa yang ingin dicapai ke depan. Saya kira UGM dan kampus-kampus lain punya tugas itu,” lanjutnya lagi.
Sementara, Nyarwi Ahmad pakar komunikasi politik dan Andi Sandi pakar hukum tata negara UGM mengingatkan masyarakat untuk tidak terjebak dalam polarisasi di pemilu 2024 mendatang. Masyarakat diminta lebih cermat dan tegas menyikapi isu yang berkembang terkait dinamika politik menjelang 2024. (Fxh)

Kredit

Bagikan