Keren! 700 Siswa SMPN 6 Temanggung Menari Jaran Kepang

Pelajar siswa SMP Negeri 6 menari kesenian tradisional kuda lumping. Foto: Zaini
Krjogja.com - TEMANGGUNG - Tidak kurang dari 700 siswa-siswi SMP Negeri 6 Kabupaten Temanggung unjuk kebolehan dengan menari jaran kepang (kuda lumping) di lapangan sekolah tersebut pada even Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila.
Tampilan siswa sebagai bukti pelestarian seni budaya dan kearifan lokal itu mendapat apresiasi dari Bupati Temanggung Al Khadziq, dan sejumlah pihak yang datang untuk menyaksikan. Bahkan mereka turut menari kesenian yang telah mendarah daging di warga kabupaten penghasil kopi tersebut.
Kepala SMP Negeri 6 Temanggung Agustinus Budi Susilo mengatakan tarian massal jaran kepang ini merupakan cara pihaknya dalam internalisasi kearifan lokal dan melestarikan seni budaya. "Kegiatan juga untuk memberikan apresiasi kepada anak-anak dalam Gelar Karya Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila, "kata dia, Sabtu (14/1).
Dia mengatakan gelar karya kedua SMP Negeri 6 Temanggung ini mengambil tema kearifan lokal untuk seni budaya dan makanan lokal Temanggung. Gelar karya ini sebagai proyek kedua yang memang berfokus untuk pementasan jaran kepang atau kuda lumping bagi siswa-siswi.
Dikatakan sebelum pementasan pihaknya telah meminta Dinas Kebudayaan dan Pariwisata untuk menerangkan filosofi jaran kepang pada siswa, selain itu juga mengajak siswa ke kandang jaran di Ngadirejo untuk belajar atau paham bagaimana kuda lumping Temanggung.
Disampaikan dengan mengetahui filosofi kuda lumping diharapkan bisa menghayati dalam menari, selain itu bisa memberikan performa yang terbaik.
"Terlihat siswa sangat antusias dalam pementasan, pihak orang tua dan memberi dukungan untuk pementasan,"kata dia.
Pihak sekolah, katanya juga mempunyai komitmen penuh dengan memberikan fasilitas serta pelatihan .
Bupati Temanggung M. Al Khadziq mengatakan belajar dan kegiaran menari tradisional kuda lumping bisa mengalihkan kecenderungan anak-anak dari gadget.
Seperti dikatahui, katanya, sekarang ini anak-anak lebih akrab teknologi gadget bahkan telah ketergantungan, yang membuat malas bergerak dan belajar.
"Pementasan ini sebagai penguatan profil pelajar Pancasila ini sangat positif, sebab meningkatkan atau mengandung muatan kesenian tradisional," kata dia.
Dia berharap siswa di Temanggung bisa beraktifitas lebih untuk belajar berkesenian dan juga untuk tampil dalam nuansa kesenian tradisional.
Ia mengemukakan Temanggung sangat kuat dengan kesenian tradisional jaran kepang, hampir setiap desa memiliki kelompok kesenian.
Dikatakan SMPN 6 sebagai sebuah lembaga pendidikan ikut berpartisipasi memperkuat karakter siswanya dengan mengajarkan kesenian dan kebudayaan. serta membentuk karakter juga untuk mengurangi ketergantungan anak-anak pada gadget yang terjadi selama ini.
Ketua DPRD Kabupaten Temanggung Yunianto mengatakan DPRD mendukung upaya pemkab dan sekolah dalam pengembangan seni trasional seperti tari kuda lumping di sekolah.
Bahkan, katanya harus diusahakan tidak hanya kuda lumping tetapi kesenian lainnya, mengingat Temanggung kaya akan seni tradisional.
"Tidak hanya kuda lumping, siswa bisa belajar dan mendalami seni kesenian yang lain, kami siap memfasilitasinya," kata dia.
Dia mengatakan pendidikan di sekolah harus mendapat sentuhan seni, sehingga teknologi tidak kaku, melainkan menjadi punya daya tarik yang menenangkan.
"Kami berharap sekolah lain juga mengembangkan seni tradisional di sekolah, " kata dia.(Osy)
BERITA TERKAIT
PT Piaggio Indonesia Motoplex 4 Brand Hadir di SCBD
Astra Motor Serahkan 4 Ton Silase untuk Peternak Terdampak Erupsi Merapi
Makan Kurma Harus Ganjil, Ini Penjelasan Sesuai Hadis dan Medis
Green Movement For The Future Ajak Gen Z Peduli Lingkungan
Jumlah Pemudik Lebaran Diprediksi Naik 47 Persen
Geber Motor Sport di Jalanan, Pelajar 15 Tahun Tabrak Pengendara Hingga Tewas
Larangan Buka Puasa Bersama Menyinggung Perasaan Umat Islam
Prancis Susul Negara Eropa Blokir TikTok
Kalahkan Burundi, Kali Ini Shin Tae-yong Puji Lini Depan Garuda
Wanita Ini Ubah Identitas Jadi Remaja Agar Kembali ke Masa Muda
Iftar Gathering and Launching BukBerKit 2023 di Favehotel Malioboro Yogyakarta
Pemkab Sukoharjo Buka Kampung Ramadan
Pesta Daging Iftar Ramadhan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Klitih Mulai Marak Lagi di Bantul, Libatkan Pelajar
Polisi Ditemukan Tewas Dalam Mobil, Ada Luka Tembak di Dada Kiri
ALADDIN RAMADHAN di Burza Hotel Yogyakarta
Tiket KA Mudik Lebaran Masih Tersedia
Padat Karya Serentak Dimulai, Membantu Penekanan Angka Kemiskinan
Aksi Klitih Kembali Marak Saat Ramadan, JPW Dukung Polisi Tindak Tegas Pelaku
Perkara Mario Dandy dan Shane Segera Disidangkan
Nama Erick Thohir dan Andika Perkasa Masuk Radar Cawapres Anies Baswedan