Setelah Ditutup-tutupi, Polres Brebes Bongkar Kasus Pencabulan Gadis Remaja

Para tersangka pelaku pencabulam diperiksa anggota Polwan Polres Brebes. (Foto/Bid Humas Polres Brebes)
Krjogja.com - SEMARANG - Kasus cabul menimpa gadis remaja K (14) melibatkan enam lelaki, lima diantaranya di bawah umur terjadi di Brebes. Meski telah ditutup-tutupi, namun akhirnya terkuak juga.
Polres Brebes yang semula mendengarkan kasus itu lewat medsos, akhirnya meindaklanjuti dengan mengamankan para pelaku. Penangkapan keenam tersangka itu dibenarkan Kabid Humas Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy.
"Ya benar para tersangka telah ditangkap dan sekarang diamankan Polres Brebes untuk penguaitan lebih lanjut", ungkap Iqbal kepada wartawan, Rabu (18/1/2023).
Menurut Kabid Humas, khusus kasus menimpa wanita dan anak anak menjadi perhatian serius pimpinan untuk ditindak lanjuti sesuai jalur hukum. Adapun kasus yang cukup memprihatinkan menimpa gadis remaja K, terjadi Selasa malam 27 Desember 2022, memang tidak sampai di meja kantor polisi.
Baca Juga
Buang Bayi Hasil Hubungan Gelap Hingga Tewas, Mahasiswi Asal Bima Ditangkap Polisi
10 Gudeg Legendaris di Jogja untuk Nostalgia
Kasus ini melibatkan lima pelajar dan satu lagi tertua Al berusia 19 tahun diselesaikan lewat mediasi oleh sejumlah orang yang mengaku LSM bersama perangkat desa dan tokoh masyarakat setempat tanpa melibatkan polisi. Walau, kasus ini telah ditutupi, namun akhirnya mencuat juga hingga terendus aparat Polres Brebes.
Dengan adanya peristiwa tersebut, petugas Satreskrim Polres Brebes melakukan upaya penyelidikan, dengan mendatangi korban K serta keluarganya serta meminta keterangan beberapa orang saksi. Sementara korban oleh keluarganya diungsikan di Bogor.
Dari hasil penyelidikan itu setelah mendapat bukti yang kuat, lalu pada Selasa (17/1/2023) dilakukan penangkapan terhadap para tersangka. Sebagian besar diantara mereka ditangkap di rumah masing masing.
Mereka dijerat pasal 82 Ayat (1) Jo Pasal 76 E Atau Pasal 81 Ayat (1) Jo Pasal 76 D Undang Undang Republik Indonesia No. 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak. Yang sebagaimana telah dirubah beberapa kali terakhir dengan Undang Undang No. 17 tahun 2016 tentang Penetapan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang Undang Nomor 1 tahun 2016 tentang Perubahan kedua atas Undang-undang Nomor 23 tahun 2002 tentang Perlindungan Anak menjadi Undang Undang.(Cry)
BERITA TERKAIT
Geber Motor Sport di Jalanan, Pelajar 15 Tahun Tabrak Pengendara Hingga Tewas
Larangan Buka Puasa Bersama Menyinggung Perasaan Umat Islam
Prancis Susul Negara Eropa Blokir TikTok
Kalahkan Burundi, Kali Ini Shin Tae-yong Puji Lini Depan Garuda
Wanita Ini Ubah Identitas Jadi Remaja Agar Kembali ke Masa Muda
Iftar Gathering and Launching BukBerKit 2023 di Favehotel Malioboro Yogyakarta
Pemkab Sukoharjo Buka Kampung Ramadan
Pesta Daging Iftar Ramadhan di Horison Ultima Riss Malioboro Yogyakarta
Klitih Mulai Marak Lagi di Bantul, Libatkan Pelajar
Polisi Ditemukan Tewas Dalam Mobil, Ada Luka Tembak di Dada Kiri
ALADDIN RAMADHAN di Burza Hotel Yogyakarta
Tiket KA Mudik Lebaran Masih Tersedia
Padat Karya Serentak Dimulai, Membantu Penekanan Angka Kemiskinan
Aksi Klitih Kembali Marak Saat Ramadan, JPW Dukung Polisi Tindak Tegas Pelaku
Perkara Mario Dandy dan Shane Segera Disidangkan
Nama Erick Thohir dan Andika Perkasa Masuk Radar Cawapres Anies Baswedan
Indonesia Raya Berkumandang, Pebalap Astra Honda Sapu Bersih Podium ARRC Thailand
Lebaran Tahun Ini THR Dipercepat
Artis Cilik Lumpuh Korban Prank Tarik Kursi, Begini Kronologinya
Ribuan Mercon Siap Edar Diamankan Polisi
Guna Sosialisasi, MM UST Gelar Serangkaian Kegiatan Pengabdian Masyarakat