Krjogja.com - KARANGANYAR - Kabar duka datang dari Kabupaten Karanganyar. Wakil Ketua DPRD Rohadi Widodo berpulang ke Rahmatullah di usia 50 tahun. Pria yang pernah menduduki kursi Wakil Bupati Karanganyar periode 2014-2018 ini menderita penyakit leukimia dan terakhir dirawat di RSUP dr Kariadi Semarang.

Rohadi meninggal dunia di RS tersebut pada Senin (23/1) pukul 23.44 WIB. Selama dua bulan dirawat, ia menjalani kemotherapi. Pengobatan juga sempat berlanjut ke RS di Singapura.

Rohadi Widodo yang juga senior di PKS ini meninggalkan seorang istri dan empat orang anak. Jenazah dimakamkan di pemakaman Kapitan, Maliawan Desa/Kecamatan Ngargoyoso.

Bupati Karanganyar Juliyatmono menyampaikan duka mendalam atas meninggalnya almarhum. Bagi Juliyatmono, Rohadi Widodo semasa hidup tak hanya rekan kerja, sahabat dan saudara. Namun juga lawan diskusinya.

"Beliau orang baik. Sosok yang energik. Kontribusinya di pemerintahan dan legislatif sudah cukup lama. Kami bersama jauh sebelum itu. Beliau itu murid saya saat belajar di SMA Muhammadiyah. Saya dulu guru di sana. Dan beliau salah satu siswa yang menonjol di OSIS maupun kegiatan keagamaan," kata Juliyatmono.

Minat Rohadi dalam berorganisasi sudah terlihat sejak bersekolah. Juliyatmono bertemu lagi dengan Rohadi saat di legislatif tahun 2004. Tak hanya itu, putra sulung Rohadi yakni Rofi' Azmifalah satu angkatan sekolah dengan putra semata wayang Juliyatmono yakni Ilyas Akbar Almadani.

Momen paling membahagiakan Juliyatmono bersama Rohadi ketika ngunduh mantu. Pada 7 Januari lalu, Rohadi menyempatkan diri menghadiri resepsi mantu di Gedung Kebudayaan. "Meski masih sakit, pak Rohadi melawannya. Agar bisa memberikan doa restu anak saya," katanya.

Ketua Fraksi PKS DPRD Karanganyar, Samsul Bahri mengatakan Rohadi Widodo mulai merasakan sakitnya sejak Desember 2022. Setelah dirawat, agenda kedewanan dan partai ditinggalkan.

"Kami berjuang bersama di dua periode pemilu. Banyak kenangan bersama beliau," katanya.

Sementara itu ribuan pelayat memadati rumah duka jelang pemakaman. Para pelayat dari warga, pejabat parpol, birokrat hingga anggota DPRD Karanganyar. (Lim)