Dinilai Ganggu Masyarakat, Polda DIY Dapat Dukungan Razia Knalpot Blombongan

Ilustrasi (KR/dok)
Krjogja.com - YOGYA - Jogja Police Watch (JPW) mendukung langkah pihak kepolisian Polda DIY termasuk Polres Bantul yang menindak tegas bagi pengguna sepeda motor yang menggunakan knalpot blombongan. Alasannya karena suara knalpot blombongan sangat menganggu masyarakat (pengguna jalan) lainnya.
Baharuddin Kamba, Kepala Bidang Humas JPW mengatakan selama ini razia atau operasi terhadap kendaraan sepeda motor yang menggunakan knalpot blombongan terkesan hanya angin-anginan saja. Perlu tindakan konsisten dari kepolisian agar persoalan penggunaan knalpot blombongan yang mengganggu dan membahayakan bisa ditekan sampai habis.
"Ini perlu juga dilakukan secara konsisten terutama pada saat massa yang melakukan konvoi di jalanan menggunakan knalpot blombongan, siapapun harus ditindak baik yang sendiri maupun berkelompok. Harus ditindak tegas tanpa pandang bulu. Karena tidak hanya menggangu pengguna jalan lainnya, tetapi juga masyarakat akan antipati terhadap massa baik dari ormas maupun simpatisan partai politik yang menggelar konvoi dengan knalpot blombongan," ungkap Kamba, Minggu (29/1/2023).
JPW menurut Kamba mengharapkan adanya gerakan bersama untuk edukasi agar lebih santun dan sopan di jalan raya. Selain itu penindakan secara tegas tanpa pandang bulu dalam penindakan aturan merupakan amanah dari Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo dengan jargonnya presisi.
"Semoga presisi tak sekadar basa-basi. Kalau perlu Kapolda DIY Irjen Pol Suwondo Nainggolan pimpin langsung razia knalpot blombongan. Aturan yang dapat menindak pengendara bermotor yang menggunakan knalpot blombongan tercantum dalam pasal 285 ayat (1) undang-undang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan," sambung Kamba. (Fxh)
BERITA TERKAIT
Record Store Day Yogyakarta Bakal Digelar di Bengkel Kopi
MenKopUKM dan Mendag Sepakat Berantas Impor Pakaian Bekas Ilegal, Berikut Langkahnya!
Gospeng dan Pak Tan Sambut Ramadan Lewat Lagu 'Selak Imsyak' Ingatkan Sahur
Kapolda Jateng Tinjau Ledakan Kaliangkrik, Bahan Mercon Termasuk Low Explosive
10 Spot Ngabuburit Favorit Keluarga di Sragen
Tiga Tahun Di-PHK Tanpa Pesangon, Buruh di Jogja Bawa Perusahaan ke Pengadilan
Dua Kakek dan Seorang Pemuda Bobol Rumah Kosong
Polisi Bekuk Tersangka Pembobol Kios Onderdil
OMG Yogyakarta Ajak Milenial Kreatif Ciptakan Lapangan Kerja Baru
Dua Remaja Diserang Sekelompok Pemuda Bersenjata Celurit
Kolaborasi Bersama BRI, Desa Mengulungkidul Sabet Berbagai Penghargaan
Terbongkar! Material Bangunan Dicuri Karyawan Sendiri
Polisi Tak Tutup Kemungkinan Proses Kelompok Korban Pengeroyokan
Benarkah Tiko Aryawardhana Pacar Bunga Citra Lestari?
Cegah Aksi Klithih Meluas, Kapolda DIY Buat Kebijakan Ini
Mak Ganjar Percantik Taman Wisata Embung Blubuk
Awas! Penipuan Siber Berkedok Lapor SPT Pajak via Email Meluas
Hari Ini Penukaran Uang Baru Lebaran 2023 Dibuka
Sabung Ayam Jadi Ajang Perebutan Tahta Singasari
Mengharukan, Video Anak Pelukan Sama Ayahnya di Tahanan Viral di Medsos
Gunakan dengan Bijak, Awas Krisis Air Global