Krjogja.com - BANTUL - Jajaran Polres Bantul kini menggalakan patroli sambang desa oleh jajaran Satsamapta dan sambang sekolah oleh jajaran Satbimas Polres Bantul. Kegiatan tersebut untuk antisipasi terjadinya tindak kejahatan dan mencegah terjadinya penculikan anak.

Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffri , Selasa (31/1-23), mengatakan, akhir- akhir ini marak pemberitaan tentang kasus penculikan anak lewat Medsos. "Walaupun hingga saat ini di Bantul belum ada seorangpun korban yang datang melapor ke Polisi. Tetapi walaupun itu benar atau hoaks, kami harus waspada terhadap kasus penculikan anak tersebut. Dengan sambang desa dan sambang sekolah," tegasnya.

Seperti yang dilakukan jajaran Sat Binmas Polres Bantul yang dipimpin Kasat Binmas Polres Bantul, AKP Estikomah AMd, Selasa (31/1-23) menyambangi SDN Gunungmulyo Sengonkarang Argomulyo Sedayu Bantul, untuk memberikan pembinaan dan upaya antisipasi terhadap kejahatan yang sedang marak di media sosial saat ini. Beberapa pesan dan imbauan Kasat Binmas disampaikan kepada guru dan siswa.

Diantaranya, agar berhati-hati dan waspada terhadap orang asing yang belum dikenal.Menolak suatu ajakan atau pemberian hadiah, dari orang asing yang belum dikenal. Ajari anak, etika meminta ijin atau berpamitan apabila anak akan bepergian, bermain atau berangkat ke sekolah.

Lalu, latih anak untuk tegas berkata "tidak" jika ada orang asing yang belum dikenal menyentuh bagian tubuh tertentu dan membuat tidak nyaman. Sedangkan Satsamapta Polres Bantul melakukan sambang desa untuk antisipasi terjadi tindak kejahatan.

Menurut Kasatsamapta Iptu Maryanta SH, kegiatan sambang desa termasuk mengawasi sekolah dan kewaspadaan terhadap kasus penculikan. Jika terjadi hal yang mendesak bisa menghubungi nomor telepon ke Polres Bantul no 0856.0047.9110. Yang langsung ke SKPT no 081 2545. 820. (Jdm)